Selasa 04 Jul 2023 17:44 WIB

Legenda Chelsea Ini akan Bantu Bima Sakti Seleksi Pemain Timnas U-17

Setelah mendapat pemain, PSSI akan menggelar pemusatan latihan (TC) hingga ke Eropa.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih timnas Indonesia U-17 Bima Sakti Tukiman (kanan).
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Pelatih timnas Indonesia U-17 Bima Sakti Tukiman (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengatakan, seleksi pemain timnas Indonesia U-17 akan dimulai pada Rabu (5/7/2023). Indonesia akan mengisi slot tuan rumah pada Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar mulai 10 November hingga 2 Desember 2023.

PSSI ingin mempersiapkan tim sebaik mungkin agar bisa bicara banyak di ajang internasional tersebut. Tim pelatih yang dikepalai Bima Sakti akan menyeleksi pemain dari 9-10 wilayah yang ada di Indonesia. Setelah mendapatkan pemain-pemain pilihan, PSSI akan menggelar pemusatan latihan (TC) hingga ke Eropa.

Baca Juga

Dalam proses seleksi pemain, PSSI akan menggandeng legenda Chelsea sekaligus Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise, untuk membantu Bima Sakti.

"Timnas U-17 besok (tanggal) 5, 6, dan 7 Juli ada seleksi. Itu kerja sama dengan Garuda Select. Itu Mas Bima Sakti dan Dennis Wise akan seleksi dan memilih pemain U-17," kata Arya di Jakarta International Stadium, Selasa (4/7/2023).

Arya tidak mengungkapkan berapa banyak pemain yang akan dihimpun dari sembilan wilayah tersebut. Tapi yang pasti pemain-pemain yang dipanggil belum tentu masuk ke dalam skuad yang disiapkan untuk tampil di Piala Dunia U-17. Nantinya, tim pelatih akan menilai kualitas pemain dalam pemusatan latihan.

Arya mengatakan, TC timnas U-17 bakal digelar pada pekan kedua Juli 2023. "Nanti sekitar minggu kedua ini akan ada TC, ini nanti yang seleksi digabung lagi. Nah nanti seleksi dari yang 10 wilayah akan masuk lagi ke TC. Itu akan diseleksi semua, seleksi berjalan, baru nanti kita pilih," jelasnya.

Selain itu, sambung Arya, PSSI juga membuka peluang untuk mendatangkan pemain diaspora di seluruh dunia untuk menambah kekuatan timnas U-17 Indonesia.

"Kami juga cari pemain yang berpaspor Indonesia yaitu diaspora. Kalau dia bagus, kami ambil. Kalau ada yang kirim video kami juga terima," kata Arya menegaskan. "Kemudian nanti kalaupun ada orang tua Indonesia tapi (anaknya) tidak ada paspor Indonesia, kami cari cara supaya bisa dapat paspor Indonesia."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement