REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Tim Persik Kediri akan menyiapkan 22 pemain saat melakoni laga tandang melawan Madura United di Stadion Pamelingan Pamekasan, Jawa Timur, Ahad (9/7/2023). Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengatakan, pada pertandingan derby Jatim ini, skuad Macan Putih bertekad tetap meraih hasil positif pada laga away tersebut.
"Situasinya jelas berbeda, namun kami sudah juga belajar dari pertemuan di pramusim lalu. Yang jelas kami harus fokus," katanya di Kediri, Jumat (7/7/2023).
Ia mengakui laga kontra melawan Laskar Sape Kerrab ini tidak akan mudah karena tim lawan diakuinya punya materi pemain yang berkualitas. Arsitek asal Brasil ini pun menegaskan tidak terbebani meski sempat menelan kekalahan dari Madura United saat laga pramusim lalu.
Berbagai evaluasi terus dilakukan termasuk evaluasi dari laga pramusim maupun saat pertandingan pertama Liga 1 musim ini melawan Borneo FC. Hasil imbang 1-1 di kandang lawan Borneo FC membuat Persik terus berupaya memperbaiki lini permainan.
"Yang jelas kami harus fokus memperbaiki kekurangan di dalam tim Persik sendiri terlebih dulu, terutama bagaimana efekif dalam memanfaatkan peluang," ujar dia.
Pada laga kontra Madura United nanti, Persik Kediri tidak akan diperkuat dua pilarnya yakni Bayu Otto dan Vava Mario Yagallo.
Bayu Otto absen karena melangsungkan pernikahan dan Vava Mario juga absen karena melaksanakan proses lamaran.
Sementara itu, pemain yang dibawa Persik Kediri ke Pamekasan antara lain Dikri Yusron, Kurniawan Kartika Adjie, Simen Lyngbo, Anderson, Hamra Hehanusa, Yusuf Meilana, Hari Nasution, Gunawan Dwi Cahyo.
Ada juga Rangga Widiansyah, Rohit Chand, Artur Irawan, Ady Eko Jayanto, Ahmad Agung, Fitra Ridwan, Renan Silva, Ferinando Pahabol, Jeam Kelly Sroyer, Supriadi, Miftahul Hamdi, Khanafi, Flavio Silva, Riyatno Abiyoso.
Persik juga semakin percaya diri, terlebih dapat suntikan moral dengan bergabungnya Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana sebagai dewan pembina.