REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, optimistis timnya bisa meraih hasil maksimal saat menghadapi PSM Makassar meskipun tanpa pelatih kepala yang mendampingi. Kedua tim akan saling berhadapan pada laga pekan keempat BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion BJ Habibie, Pare Pare, Sabtu (22/7/2023).
Sebelumnya, Luis Milla secara mengejutkan memutuskan mundur jadi pelatih setelah tiga pertandingan di musim kompetisi 2023/2024 karena alasan keluarga. Setelah pengunduran diri Milla, Persib dipimpin pelatih sementara Yaya Sunarya. Sosok pelatih fisik ini turut mengantarkan Persib meraih gelar ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.
Kendati dalam situasi sulit, Klok optimistis, ia dan rekan satu timnya tetap bisa menampilkan permainan terbaik pada laga berikutnya.
"Semua tahu kondisi Persib tanpa pelatih kepala. Tapi pemain harus bangkit dan tetap kasih maksimal untuk meraih kemenangan di sana," kata pemain bernomor punggung 23 tersebut dikutip dari laman resmi klub, Rabu (19/7/2023).
Setelah pengunduran diri Milla, Manuel Perez Cascallana dan Carlos Grande Rodriguez turut memutuskan untuk mundur dari jajaran staf pelatih. Selain itu, terbaru asisten pelatih Bayu Eka Sari atau yang akrab disapa Bang Bes juga resmi mengundurkan diri dari Persib. Bang Bes mengaku bergabung dengan Persib atas rekomendasi dari Luis Milla.
Klok mengakui Persib dalam situasi sulit, tapi menurutnya, calon lawan berikutnya, yakni PSM Makassar juga dalam posisi yang kurang baik. PSM belum memenangkan laga kandang terakhir. Tim asuhan Bernardo Tavares sebelumnya kalah 1-2 dari Dewa United.
Klok berharap, Persib bisa memanfaatkan situasi lawannya yang masih belum mampu meraih kemenangan di laga kandang. Ia berharap, kondisi lawannya itu bisa jadi keuntungan bagi timnya. "Mereka situasinya sedang down juga. Ini kesempatan buat kami untuk meraih hasil maksimal di sana," kata dia menegaskan.