REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Turnamen golf profesional Indonesia Open akan kembali digelar di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, pada 3-6 Agustus mendatang. Turnamen golf paling bersejarah di Indonesia ini akan disponsori oleh Bank Mandiri.
“Indonesia Open merupakan kegiatan rutin untuk pegolf profesional yang juga akan diikuti oleh para pegolf amatir Indonesia. Tahun ini akan diselenggarakan di Pondok Indah Golf Course lagi, di mana mereka akan menjadi host venue sekaligus penyelenggara event. Lapangan ini sudah berpengalaman dalam menyelenggarakan Indonesia Open dan turnamen-turnamen internasional lainnya. Kami berharap turnamen ini bisa mengangkat nama para pegolf Indonesia, bisa meningkatkan rangking para pegolf Indonesia, baik pegolf profesional maupun amatir,” kata Ketua Umum PB PGI Japto Soerjosoemarno, Kamis (20/7/2023).
Indonesia Open merupakan turnamen golf kebanggaan milik Indonesia yang sudah diselenggarakan sejak tahun 1974.
Pondok Indah Golf menjadi tuan rumah Indonesia Open pada tahun 2016, 2017, 2018, 2019, dan 2022. Tahun lalu juga menjadi tempat diselenggarakannya Simone Asia Pacific Cup, turnamen profesional ladies. Lapangan yang terletak di wilayah Jakarta Selatan ini menjadi tuan rumah Asian Games 2018 dan satu-satunya yang pernah menjadi tuan rumah World Cup of Golf, yaitu pada tahun 1983.
“Kami management Pondok Indah Golf sangat menghargai dan berterima kasih kepada Pak Japto selaku Ketua Umum PB PGI yang telah memberikan kepercayaan pada kami sebagai host venue Mandiri Indonesia Open 2023. Dengan waktu persiapan yang sangat singkat, kami percaya dengan kerja sama seluruh tim yang solid dari Pondok Indah, PB PGI, dan Asian Tour turnamen ini bisa diselenggarakan dengan lancar dan sukses seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Direktur Pondok Indah Golf Course Erick Purwanto.
Turnamen ini akan diikuti oleh pemain-pemain yang terdaftar di Asian Tour. Salah satu pemain bintang yang akan hadir adalah Gaganjeet Bhullar, pegolf asal India yang menjuarai Indonesia Open pada tahun 2013, 2016, dan 2022. Sebagai tuan rumah, Indonesia juga akan mendapatkan alokasi peserta, baik itu pegolf profesional maupun amatir.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, penyelenggaraan event golf kelas dunia ini diharapkan mampu memantik semangat para atlet golf di Indonesia dan dapat memberikan kontribusi yang positif untuk pengembangan prestasi golf di Indonesia.
“Kami melihat adanya minat yang tinggi dari masyarakat terhadap golf, khusus nya generasi muda. Bank Mandiri berkomitmen untuk turut memeriahkan dan mendukung turnamen golf besar ini, agar para pegolf Indonesia nantinya bisa bersaing di turnamen-turnamen internasional,” ujar Darmawan.
Dalam kejuaraan Mandiri Indonesia Open 2023, pihak penyelenggara bersama dengan Bank Mandiri juga membuka kesempatan kepada seluruh masyarakat yang tertarik untuk menyaksikan secara langsung tanpa dipungut biaya. "Kami berharap dengan acara ini, animo masyarakat terhadap olahraga golf bsia terus meningkat dan mampu menjadi pemantik terlahirnya insan-insan pegolf muda yang berdaya saing tinggi," kata Darmawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
