REPUBLIKA.CO.ID, SOCIEDAD -- Legenda Manchester City David Silva mengumumkan gantung sepatu di usia 37 tahun setelah mengalami cedera ligament anterior (ACL) pada pramusim. Cedera tersebut dianggap akan membuat dia absen hampir sepanjang musim sehingga Silva mengubah rencana kariernya.
Dalam pesan video pengumuman pensiunnya, Silva mengaku sangat sedih harus mengumumkan keputusannya tersebut. Namun dengan cedera tersebut sudah saatnya mengambil keputusan penting.
"Hari ini adalah waktu untuk mengucapkan selamat tinggal pada apa yang telah saya dedikasikan sepanjang hidup saya. Saya akan merindukanmu. Terima kasih telah membuat saya merasa di rumah,” ujar Silva, dilansir dari ESPN, Jumat (28/7/2023).
Silva adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki oleh timnas Spanyol. Puncak kariernya ketika berseragam Man City. Silva adalah pemain produk akademi Valencia sejak tahun 2022. Ia adalah pemain menonjol di angkatannya.
Pada Agustus 2004, Silva dipromosikan ke dalam skuad utama utama Valencia namun langsung dipinjamkan ke Eibar selama satu tahun. Setelah kembali dari peminjaman Eibar, ia kembali dipinjamkan ke Celta Vigo selama satu tahun.
Sejak 2006, Silva menjadi kekuatan Valencia hingga 2010 saat ia dipinang Man City. Selama 10 tahun di Kota Manchester, Silva menjelma menjadi seorang gelandang terbaik di dunia. Ia adalah seorang pengatur serangan Man City.
Gelandang kreatif itu adalah bagian penting dari tim Man City yang mengangkat gelar pertama Liga Primer Inggris 2011/2012. Ia memenangkan tiga gelar Liga Primer lebih lanjut di Man City, dua gelar terakhir datang di bawah kepelatihan Pep Guardiola.
Patung Silva sekarang berdiri di luar Stadion Etihad bersama mantan rekan setimnya Vincent Kompany dan Sergio Aguero. Silva meninggalkan Man City pada tahun 2020 setelah membuat 436 penampilan dan kembali ke La Liga Spanyol untuk pindah ke Real Sociedad dan memenangkan trofi Copa del Rey.
Di level internasional, Silva berperan dalam skuad legendaris Spanyol yang menjuarai Piala Dunia 2010 serta juara Euro berturut-turut pada 2008 dan 2012.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
