Ahad 20 Aug 2023 14:03 WIB

Pecinta Sensasi 2-Tak yang Buas, Valentino Rossi Jabarkan Bengisnya Motor di Era GP500

Rossi adalah juara mesin 2-tak dan juga juara 4-tak.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Legenda balap motor dunia, Valentino Rossi beraksi dengan motor 500 Cc di kelas utama MotoGP pada tahun 2001 silam.
Foto:

Kelas motor GP500 tutup usia pada tahun 2001 sebelum akhirnya berganti ke MotoGP di tahun 2002 silam. "Mesin 4-tak jauh lebih mudah untuk dikendalikan. Sementara di kelas 500cc mayoritas pengendaranya hanya mampu memaksimalkan motornya 75 persen karena terlalu sulit dan itu yang buat balapan jadi lebih ketat," sambung Rossi.

photo
Valentino Rossi (kiri) sedang mengejar rivalnya, Max Biaggi dalam balapan GP500 di Belanda, pada 2001 silam. - (EPA PHOTO ANP/ROBERT VOS/fob)

Akselerasi motor 2-tak bisa disebut begitu liar. Putaran mesin yang begitu cepat dibandingkan motor 4-tak. Tak jarang ketika rider berada di tikungan mereka harus menjaga rpm mesin lebih stabil dan rendah mengingat roda belakang motor 2-tak kerap melakukan spin.

"Kamu harus tau bahwa semuanya ada di tangan. Itu seperti motor yang bengis dan sulit dikendarai." 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement