Senin 04 Sep 2023 11:22 WIB

Supersoccer Arena Diresmikan, Victor Hartono Ingin Melihat Timnas Putri Tembus Piala Dunia

Lapangan tersebut menggunakan rumput sintetis, mengikuti standar FIFA.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Peresmian Stadion Olahraga bernama Supersoccer Arena di Rendeng, Kudus, Jawa Tengah.
Foto: Frederikus Bata/Republika
Peresmian Stadion Olahraga bernama Supersoccer Arena di Rendeng, Kudus, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Bakti Olahraga Djarum Foundation memperlebar fokus kreasinya. Setelah sukses dalam pengembangan bulutangkis, kini Djarum Foundation membantu menggerakkan ekosistem sepak bola putri.

Khususnya di tingkat pelajar. Sehingga bisa menciptakan bibit-bibit handal di masa depan. Salah satu upaya untuk merealisasikan target tersebut, dengan mendirikan Stadion Olahraga bernama Supersoccer Arena yang berlokasi di Rendeng, Kudus, Jawa Tengah.

Baca Juga

Pada Ahad (3/9/2023) Presiden Director Djarum Foundation, Victor Rahmat Hartono meresmikan Supersoccer Arena. Dalam sambutannya, Victor mengatakan dirinya kini telah menggemari sepak bola putri, setelah sebelumnya bulu tangkis. Dengan adanya stadion tersebut, diharapkan ikut menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap sepak bola putri.

"Kami melihat ekosistem olahraga ini, memiliki potensi besar yang harus dikembangkan secara bersama-sama, dengan seluruh stakeholder yang sangat mencintai olahraga ini, demi satu tujuan utama, yakni mengantar timnas putri Indonesia ke level dunia," kata Victor.

Menurutnya, Djarum Foundation hanya satu elemen. Kerja sama semua pihak terkait sangat diperlukan. Ada cita-cita besar yang diusung.

"Saya percaya timnas sepak bola wanita kita, akan lebih cepat masuk ke Piala Dunia, dibandingkan yang pria," ujar Victor.

Ia melihat fakta Piala Dunia Wanita 2023 yang baru saja berlangsung. Tim Asia Tenggara seperti Vietnam dan Filipina menjadi peserta. Sebelumnya Thailand juga demikian.

"Saya rasa, sebagai negara terbesar di Asia tenggara, sudah sepantasnya Indonesia ikut pesta besar," ujar Victor.

Ia menjelaskan, di depan Supersoccer Arena, terdapat 11 bendera negara-negara Asia Tenggara. Ia berpendapat, Indonesia tidak perlu jauh-jauh bersaing dengan tim kuat seperti AS. Cukup mengalahkan 10 rival di kawasan, sudah bisa menuju panggung terelite. 

Victor berharap, dalam waktu dekat, timnas putri Indonesia menembus top 50 hingga 30 besar dunia. Sebuah kejayaan di depan mata. Prestasi olahraga identik dengan kesatuan bangsa.

"Itu juga itikad Djarum Foundation, membantu persatuan Indonesia," ujar alumnus Northwestern University - Kellogg School of Management ini.

Peresmian Supersoccer Arena disaksikan sejumlah tokoh. Ada Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria. Kemudian Direktur FIFA Women Football Asia, Simon Antoine Toselli.

Supersoccer Arena mulai dibangun pada 23 Mei 2022. Stadion ini memiliki dua lapangan. Satunya lapangan utama berukuran 68x105 meter untuk kegiatan sepak bola. Kemudian lapangan pendukung, 30x60 meter yang digunakan untuk panahan dan minisoccer.

Lapangan tersebut menggunakan rumput sintetis, mengikuti standar FIFA. Tribunnya bisa menampung 1.100 penonton. Fasilitas tambahan lainnya yakni toilet bagi penyandang disabilitas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement