Selasa 05 Sep 2023 19:42 WIB

Dejan/Gloria dan Rinov/Pitha Bersiap Hadapi Unggulan di China Open

Ganda campuran Indonesia mencanangkan tekad nothing to lose vs para unggulan.

Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.
Foto: Ida Marie Odgaard/Ritzau Scanpix via AP
Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pasangan ganda campuran Indonesia yaitu Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari bersiap untuk menghadapi para unggulan teratas di babak 16 besar China Open 2023. Keduanya dipastikan melaju ke babak kedua usai mengalahkan para lawannya di babak pertama, Selasa (5/9/2023).

Dejan/Gloria menang atas Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang (Chinese Taipei) 21-16, 21-14. Dengan kemenangan ini, maka Dejan/Gloria akan bertemu dengan unggulan pertama sekaligus wakil tuan rumah, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, di babak 16 besar.

Baca Juga

“Kami akan kembali bertemu Zheng/Huang di babak kedua. Kemarin di Kejuaraan Dunia baru ketemu juga jadi nanti harus lebih berani saja, nothing to lose. Kami tahu kualitas dan level mereka masih di atas kami, tapi tidak ada yang tidak mungkin, jadi maksimal saja dulu,” kata Dejan dikutip dari keterangan resmi PBSI.

Sementara, Rinov/Pitha menang atas Chang Ko-Chi/Lee Chih Chen (Chinese Taipei) melalui rubber game 21-19, 16-21, 21-19.

“Alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan, masih diberikan kesempatan untuk menang. Di gim pertama kami sempat tertinggal tapi kami terus berusaha karena kami yakin kalau belum 21, permainan belum selesai,” kata Pitha.

Dengan kemenangan ini, ganda campuran peringkat 17 dunia itu akan bersua dengan unggulan asal Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai di babak kedua.

Rinov mengatakan, pertandingan di babak pertama yang berlangsung cukup sengit merupakan amunisinya untuk bersiap menuju babak selanjutnya, menghadapi lawan yang lebih berat.

“Kami merasa cukup beban di laga pertama ini sementara lawan bermain lepas. Jadi kami tertekan terus tapi tak apa karena itu bagian ujian kami bagaimana menyelesaikan masalah di dalam lapangan,” kata Rinov. “Pertandingan hari ini membuat kami belajar banyak untuk bersiap hadapi Dechapol/Sapsiree di babak 16 besar. Kami berharap bisa menggunakan strategi dengan lebih baik.”

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement