REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih tim nasional Inggris Gareth Southgate menyatakan, Jadon Sancho masih memiliki peluang membela the Three Lions di tengah permasalahan sang pemain dengan klub Manchester United (MU).
"Saya pikir itulah tantangannya sekarang," kata Southgate menjelaskan jelang pertandingan melawan Skotlandia dilansir Metro, Selasa (12/9/2023).
Sancho telah mencatatkan 23 caps bersama timnas Inggris. Namun penampilan terakhirnya bersama Tiga Singa terjadi sudah lama yakni Oktober 2021 lalu.
Sancho kembali tidak masuk ke skuad timnas Inggris, setelah menjalani masa sulit sejak meninggalkan Borussia Dortmund menuju MU dengan nilai transfer 73 juta pounds. Kiprahnya bersama MU merosot tajam dengan hanya mencatat 12 gol dan enam assist dari 82 penampilan. Berbanding terbalik saat berkostum Dortmund yakni 50 gol serta 64 assist atas 137 partai.
Terbaru, kabar tak sedap muncul dengan Sancho dan pelatih Erik ten Hag. Sang pemain tidak masuk ke dalam skuad Setan Merah saat bentrok melawan Arsenal pada lanjutan Liga Primer Inggris 2023/2024. Bahkan, komentar Ten Hag diklaim sangat menyudutkan pemain.
Meski masa depannya bersama MU masih dihantui tanda tanya besar, Southgate memberikan jaminan apabila pesepak bola 23 tahun masih berpeluang kembali memperkuat negaranya.
"Untuk setiap pemain yang tidak bersama kami, selalu ada peluang jika mereka bisa menunjukkan performa terbaiknya dan tampil dalam level yang tepat," kata Southgate.
Performa buruk Sancho dan masalah kebugaran membuatnya kehilangan tempat di Piala Dunia 2022. Kecuali keadaan berubah dengan cepat, sepertinya dia tidak akan bisa mendapatkan kembali tempatnya tepat waktu untuk Euro 2024 pada musim panas mendatang.
Persaingan di lini depan timnas Inggris begitu ketat. Selain Bukayo Saka dan Harry Kane yang sudah diberikan garansi karpet merah, masih ada para pemain, seperti Phil Foden, Jack Grealish, Marcus Rashford, Raheem Sterling yang berjuang mendapatkan satu tempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
