REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Beberapa saat lagi, tim nasional U-23 Indonesia melanjutkan petualangan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Skuad polesan Shin Tae-yong bertemu Turkmenistan U-23 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9/2023) pukul 19.00 WIB.
Ribuan penonton bakal memenuhi arena. Oleh karena itu, semua berharap panitia dan penggemar bisa bekerja sama dengan baik. Lewat Instagram timnas. Indonesia dan PSSI, terdapat info mengenai tata cara penukaran tiket.
Penukaran tiket sudah berlangsung sejak Kemarin, Senin (11/9/2023). Hari ini, Selasa (12/9/2023), masih ada tempat yang melayani kegiatan tersebut. Tepatnya di Satu Tujuan Coffe Shop, Cold n Brew Fajar Indah, dari pukul 10.00-20.00 WIB.
Berikut panduannya. Ada 10 ketentuan yang harus diikuti. Aturan ini mengakomodasi semua kelas.
Pertama, tiket wajib ditukarkan dalam bentuk gelang. Kedua, tiket yang tidak berbentuk gelang dilarang masuk area stadion.
Ketiga, e-ticket dapat ditukar di lokasi penukaran tiket menjadi tiket gelang sesuai dengan kategori yang sudah dibeli melalui tiket.com.
Keempat, tunjukkan e-ticket yang diterima melalui email kepada petugas untuk pemindaian QR Code.
Kelima, pembeli tiket wajib menunjukkan kartu identitas yang telah terdaftar (KTP/paspor/SIM) untuk verifikasi.
Keenam, untuk penukaran tiket yang diwakilkan oleh pihak ketiga, mohon agar membawa dokumen (e-ticket dicetak, fotokopi kartu identitas pemilik tiket, dan fotokopi kartu identitas penukar tiket).
Ketujuh, Kategori VIP akan mendapatkan nomor kursi, sementara kategori ekonomi tidak menggunakan nomor kursi (Kursi dapat dipilih pada waktu datang, sesuai ketersediaan yang ada).
Kedelapan, tidak ada penukaran tiket di area Stadion Manahan, Solo. Baik sebelum H-1 dan di Hari H pertandingan.
Kesembilan, Bagi e-ticket yang mengalami masalah dalam pemindaian, petugas helpdesk di lokasi akan memberikan bantuan penanganan untuk pengecekan lebih lanjut.
Kesepuluh, pemalsuan dan penggandaan e-ticket yang sudah dibeli, sepenuhnya bukan tanggung jawab panitia pelaksana. Apabila ditemukan pemalsuan, maka panpel akan sepenuhnya menyerahkan penanganan ke pihak berwajib.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
