REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Turnamen bulu tangkis Scarlett Badminton Open Tournament (SBOT) 2023 rampung digelar pada Sabtu (23/9/2023) sejak dimulai Senin (18/9/2023) di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur. Ajang ini diikuti 880 atlet dari 178 klub di Tanah Air dengan hadiah total Rp 186 juta itu.
Ajang SBOT 2023 mendapat dukungan penuh dari induk organisasi bulu tangkis Indonesia (PBSI) mengingat sudah masuk dalam kalender swasta nasional dan menyediakan poin ranking di level nasional.
Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna mengungkapkan apresiasinya buat SBOT 2023 yang turut mendukung kemajuan olahraga tepok bulu di Indonesia. Diharapkan ajang ini bisa konsisten digelar untuk ke depannya menjaring bibit-bibit atlet potensial yang nantinya bisa membela Indonesia di kancah internasional.
“Saya berikan apresiasi buat ajang Scarlett Badminton Open Tournament 2023 yang berkembang dari awalnya fun turnamen menjadi kompetisi resmi di bawah naungan PBSI. Kami berharap ajang ini bisa berlanjut sehingga tidak hanya tahun ini tapi juga di tahun yang akan mendatang juga tetap digelar,” ungkap Agung di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu (23/9/2023).
Melihat animo peserta yang begitu banyak, mantan Ketua BPK RI itu optimistis melihat regenerasi pemain-pemain bulu tangkis Indonesia. Diharapkan dukungan semua pihak yang secara konsisten akan memajukan bulu tangkis di Indonesia lebih baik lagi.
“Persaingan yang dihadirkan di turnamen ini juga terbilang merata mengingat tidak hanya klub-klub yang konsisten membina, tapi juga muncul pemain-pemain yang ke depannya bisa menjadi atlet terbaik buat Indonesia,” kata pria kelahiran 19 November 1971 itu.
Acara SBOT 2023 didukung penuh oleh perusahaan kecantikan Scarlett. Founder Scarlett, Immanuel Caesar Hito mengungkapkan, pihaknya berterima kasih kepada PBSI yang memberikan dukungan penuh buat terselenggaranya ajang ini.
Ia berharap ajang ini bisa rutin digelar tiap tahunnya dan menjadi satu di antara turnamen bergengsi mengingat para pemain yang bertanding mendapatkan poin ranking nasional.
“Turnamen ini banyak ditunggu, terutama teman-teman atlet. Ajang ini sudah masuk kalender PBSI dan mendapatkan poin ranking nasional untuk level yang lebih tinggi lagi,” tutur Caesar Hito.
Ajang Scarlett Badminton Open Tournament 2023 tersebut juga mendapat apresiasi dari pemain ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon. Peraih medali emas Asian Games 2018 itu melihat ajang SBOT 2023 mencari bibit pebulu tangkis muda Indonesia ke depannya.
“Saya melihat sekarang banyak pebulu tangkis muda Indonesia sudah mulai fokus untuk karier mereka ke depannya menjadi profesional. Tidak heran kualitas sejak dini sudah terlihat sehingga jika membandingkan dengan zaman saya permainan mereka jauh lebih baik,” kata partner dari Kevin Sanjaya Sukamuljo itu.
Pada kejuaraan Scarlett Badminton Open Tournament 2023 mempertandingkan level pemula, remaja, dan taruna dengan mempertandingkan nomor tunggal putra-putri, ganda putra-putri, dan ganda campuran. Dari turnamen ini menghasilkan 15 juara dan panitia juga menobatkan lima pebulutangkis terbaik di masing-masing nomor.
Dari sektor tunggal putra terpilih Alif M Akbar dari Djarum Kudus, lalu tunggal putri ada nama Zahra Rahma (Pelatkot Tangsel). Dari sektor ganda putra ada pasangan Anandhito Triadi/Ilham Nauval Ikhsanudin (Mansion Exist Badminton Club). Untuk ganda putri, terpilih Bernadine Anindya Wardana/Velisha Christina (Djarum Kudus).
Adapun ganda campuran panitia menobatkan pasangan asal klub Mansion Exist Badminton Club, Calvin Valentino Sifen Tan/Tasya Khaerany Putrie sebagai atlet terbaik.
Ketua Panitia Pelaksana SBOT 2023 Yuan Kartika mengungkapkan, kelima pemain terbaik tersebut terpilih karena menunjukkan semangat, totalitas, dan pantang selama bertanding pada ajang ini.
Zahra Rahma Kartina mengaku termotivasi dengan penghargaan yang diberikan. Gelar individu ini diharapkan bisa menjadi pelecut ke untuk karier bulu tangkisnya ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
