REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Erik ten Hag menolak untuk membahas masa depan Jadon Sancho di Manchester United. Ten Hag diberitahu bahwa sebuah laporan di Jerman mengeklaim sesi bermain gim yang berlebihan di Xbox-nya, yang mengakibatkan kurangnya waktu tidur, merusak karier Sancho. Ditanya apakah dia mengetahui kebiasaan bermain Sancho, Ten Hag dengan cepat menutup pertanyaan apa pun tentang Sancho.
"Saya tidak berbicara tentang masalah pribadi dan saya tidak berbicara tentang pemain yang tidak tersedia," ujarnya singkat, sebelum mengakhiri konferensi persnya, seperti dilansir Daily Mail, Jumat (29/9/2023).
Situasi ini membuat sejumlah pihak buka suara. Dalam persoalan ini, Sancho diminta untuk mengambil sikap yang pantas.
"Satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini adalah jika dia masuk dan meminta maaf kepada manajer dan rekan satu timnya. Dia tidak boleh tampil di media sosial dan mulai mengkritik pelatih, dia adalah bos dan pembuat keputusan, harus ada sedikit rasa hormat di sana," kata mantan kapten MU Steve Bruce kepada Sky Sports.