REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harapan Indonesia menambah dua emas dari panjat tebing hari ini urung terwujud. Tim putra dan putri Indonesia hanya mendapatkan perak dari nomor speed relay setelah kalah dari tuan rumah China pada partai final, Rabu (4/10/2023) malam.

Hanya dengan tambahan dua medali perak dari panjat tebing ini membuat Indonesia belum mampu menembus 10 besar di klasemen sementara Asian Games 2022 hingga Rabu (4/10/2023) pukul 21.00 WIB. Padahal, jika dua emas tersebut bisa diamankan, Indonesia bisa melonjak ke peringkat ke-10. Posisi 10 saat ini diduduki Hong Kong dengan torehan (7-15-28) total 50 medali.

Indonesia masih tetap berada di posisi 12 klasemen sementara perolehan medali Asian Games 2022. Total tim Merah-Putih meraih 30 medali dengan perincian 6 emas, 8 perak, dan 16 perunggu (6-8-16). 

China semakin tak terbendung, tampil di depan publik sendiri seluruh atlet tuan rumah tampil penuh semangat. Mereka kokoh di nomor satu dengan total 316 medali dengan perincian 171 emas, 94 perak, dan 51 perunggu.

Jepang di posisi kedua (37-51-59), mulai menjauh dari kejaran Korea Selatan di posisi tiga (33-45-70). Posisi empat ada India (18-31-32), disusul peringkat lima Uzbekistan (16-16-22), dan China Taipei(12-14-20).

Thailand masih yang terbaik di Asia Tenggara ada di posisi tujuh (10-12-24), diikuti Korea Utara (9-11-8), Bahrain di tempat ke-9 (9-1-5).

Negara Asia Tenggara lainnya Singapura posisi 15 (3-6-6), satu strip dibawah Singapura ada Malaysia (3-4-16), Vietnam peringkat 19 (2-3-14), Filipina (1-1-9) ada di posisi 24. Myanmar dengan (1-0-0) ada di posisi 27, Brunei Darussalam (0-1-0) ada di posisi 32 serta Laos dengan (0-0-3) ada di peringkat 34  klasemen sementara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika