Sabtu 14 Oct 2023 17:19 WIB

Pemain Swansea City Ini Terkesan dengan Atmosfer GBK, tak Sabar Perkuat Indonesia

Nathan Tjoe-A-On berdarah Indonesia dari garis ibunya.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Ketua PSSI Erick Thohir berbincang dengan pemain naturalisasi Nathan Tjoe-A-On dan memperkenalkan kepada Presiden Joko Widodo disela laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion GBK, Jakarta, Kamis (12/10/2023).
Foto: Dok PSSI
Ketua PSSI Erick Thohir berbincang dengan pemain naturalisasi Nathan Tjoe-A-On dan memperkenalkan kepada Presiden Joko Widodo disela laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion GBK, Jakarta, Kamis (12/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain klub Liga Inggris Swansea City, Nathan Tjoe-A-On, merasaka pengalaman pertama datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta saat timnas Indonesia menghadapi Brunei Darussalam pada fase pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (12/10/2023). Laga berakhir dengan skor 6-0 untuk kemenangan Indonesia. 

Ia mengaku terkesan dengan atmosfer yang diciptakan para suporter Indonesia. "Ya (saya senang), sungguh menyenangkan para penggemar bersuara keras. Anda dapat mengatakan bahwa saya menyukainya. Itu sambutan yang hangat dan para penggemar sangat luar biasa selama pertandingan," kata Nathan saat dihubungi Sabtu (14/10/2023).

Baca Juga

Nathan merupakan pemain keturunan Indonesia dari garis ibunya. Kakek Nathan berasal dari Semarang.

Nathan menyatakan keseriusan untuk bergabung dengan timnas Indonesia. Ia diperkenalkan ke publik oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Pemain berusia 21 tahun itu juga diperkenalkan kepada Presiden RI Joko Widodo yang ikut menonton pertandingan tersebut.

"Saya tidak sabar menunggu sampai saya bermain di depan mereka," kata Nathan.

Erick mengonfirmasi keseriusan pemain berdarah Belanda itu untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia. "Dia serius. Kalau enggak, nggak datang dia bersama bapaknya. Kalau enggak, nggak dikenalin ke Presiden," kata Erick Thohir.

Mantan bos Inter Milan itu juga mengaku terkesan dengan kemampuan Nathan yang bisa bermain di berbagai posisi. Posisi utamanya adalah bek kiri, tapi juga biasa memainkan peran lainnya di lini belakang. Jika menjadi WNI, maka ia akan menambah pilihan lini belakang Garuda.

"Dia bisa main bek kiri, tengah, dan bisa main di tengah (gelandang) juga. Mudah-mudahan mudahan dia mau jadi Merah Putih (WNI)," ujarnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement