REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Erik ten Hag menolak untuk mengadakan pun hadir dalam sesi wawancara dengan medi menjelang pertandingan Manchester United (MU) melawan Newcastle United pada ajang Piala Carabao.
MU akan menjamu Newcastle babak 16 besar Piala Carabao di Stadion Old Trafford, Kamis (2/11/2023) dini hari WIB nanti.
Setelah kekalahan memalukan dari rival sekota Manchester City akhir pekan kemarin. Ten Hag mendapat banyak tekanan dari publik Old Trafford.
Bahkan beberapa sumber menilai posisi juru taktik asal Belanda saat ini tengah berada di bibir jurang alias terancam pemecatan.
Sementara mantan pemain MU tersohor seperti Roy Keane dan Gary Neville meluncurkan kritik pedas terhadap skuad besutan Ten Hag, termasuk petinggi klub. Disamping adanya tangkapan mata apabila Marcus Rashford dan Tyrell Malacia berpesta di klub setelah kekalahan memalukan dari City.
Dilansir Mirror, Rabu (1/11/2023) segala karut marut yang terjadi di tubuh MU selepas hasil pahit akhir pekan kemarin sepertinya tidak akan mendapat jawaban.
Pelatih Erik ten Hag disebut menolak untuk melakukan sesi wawancara bersama media menjelang duel kontra Newcastle. Berbeda dengan Liga Primer Inggris, setiap tim di Piala Carabao tidak diwajibkan untuk berbicara kepada jurnalis sebelum laga.
Salah satu contohnya adalah manajer Liverpool Juergen Klopp, yang mengutuskan asistennya untuk bicara di depan media menjelang pertandingan Piala Carabao.
Musim lalu Ten Hag juga tidak melakukan konferensi pers untuk meninjau dua leg semifinal melawan Nottingham forest dan menjelang final pada bulan Februari 2023, di mana timnya akhirnya menang atas Newcastle di Stadion Wembley.
Meski demikian aliran sumber informasi penggemar MU masih bisa diterima pada akun resmi klub dengan Ten Hag dapat berbicara bersama tim media internal klub tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
