Ahad 12 Nov 2023 15:42 WIB

Exco PSSI Sebut Gelaran Piala Dunia U-17 2023 Masih Sesuai Jalur

Arya mengeklaim tim-tim peserta memuji stadion yang digunakan sebagai venue laga.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga.
Foto: Republika/ Muhammad Nursyamsi
Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia masih on the track. Ia mengungkapkan, baik FIFA maupun tim peserta menyatakan kepuasannya dan sama sekali tidak menyampaikan keluhan atau protes serius terhadap penyelenggaraan turnamen.

Arya mengakui masih ada sejumlah catatan yang sifatnya minor. Arya mengungkapkan PSSI dan panitia lokal (LOC) Piala Dunia U-17 melakukan pembenahan sambil berjalan untuk memastikan penyelenggaraan bisa dituntaskan dengan rapor kinclong.

Baca Juga

Menurut Arya, hampir semua tim peserta yang tampil di empat kota penyelenggara, Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya memuji stadion-stadion yang digunakan untuk menyelenggaraan pertandingan pada 6 grup Piala Dunia U-17. Arya mengatakan bahwa sejauh ini belum ada komplain terkait stadion maupun rumput dari tim-tim peserta.

"Hambatan mungkin ada dari tim peserta, tetapi itu hanya terkait masalah akses, karena di tim lain lancar," kata Arya, dalam keterangannya, Ahad (12/11/2023).

Arya mengeklaim tim-tim peserta memuji stadion yang digunakan sebagai venue pertandingan. Di Bandung, Stadion Si Jalak Harupat kemarin pertandingan sempat terhenti karena hujan deras. "Tapi lapangan tidak tergenang, dan rumput tetap bisa langsung dipakai lagi. Begitu juga di JIS (Jakarta International Stadium), timnas Inggris bahkan sampai memuji mereka bisa bermain dengan nyaman," ujar dia.

Arya mengaku heran dengan keluarnya tanggapan dari sebagian masyarakat jika rumput JIS tidak bagus. Menurutnya, kondisi fisik rumput bukan sekedar penampakan di televisi. Apalagi jika setiap televisi memiliki saturasi yang berbeda.

"Kondisi rumput itu harus dilihat langsung ke lapangan, bukan hanya sekadar melihat di televisi. Bahkan hingga hari ini, belum ada tuh keluhan dari tim-tim soal lapangan. Perlu diketahui, jika JIS merupakan stadion yang paling banyak dipergunakan untuk pertandingan Piala Dunia U-17 ini," kata Arya.

Berdasarkan jadwal, JIS akan mempertandingan dua grup babak penyisihan, Grup C dan Grup E, ditambah satu laga Grup F juga akan dimainkan di JIS. Pengaturan pertandingan pun dilakukan oleh FIFA.

"Match paling banyak itu di JIS dan itu rekomendasi FIFA. Kenapa? ya sebab mungkin rumputnya tahan untuk bermain banyak. Kita asumsikan seperti itu saja karena memang kami berharap bisa bagus. Mengingat rumput dan lapangan di JIS ini dikerjakan langsung oleh FIFA, dengan konsultan FIFA dari Australia dan bukan kami yang mengerjakan. Walaupun rumputnya dari Indonesia karena kami mencari rumput yang mudah diperoleh dan cepat," ujar Arya menjelaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement