REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANAEIRO--Argentina memenangi laga klasik melawan Brasil dengan skor 0-1 dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Conmebol di Stadion Maracana, Rio De Janaeiro, Rabu (22/11/2023) pagi WIB. Laga yang sempat tertunda 30 menit karena rusuh antar suporter di tribun sebelum pertandingan dimulai berlangsung dengan tensi tinggi.
Brasil menekan pertahanan Argentina dalam tiga menit awal babak pertama. Selecao mempresing para pemain Albiceleste disetiap memegang bola yang membuat mereka kesulitan bergerak.
Kendati demikian pada menit kelima, justru Argentina mendapatkan peluang emas melalui Marcos Acuna. Pemain Sevilla ini berhasil melewati pemain Brasil untuk menusuk ke dalam kotak penalti. Namun tembakannya diblok oleh pemain Brasil.
Panasnya jalannya pertandingan membuat wasit beberapa kali harus meniup pluitnya. Ia mencoba menenangkan tensi permainan demi menjaga kondusifitas.
Pertahanan Argentina sangat disiplin yang menyebabkan Brasil kesulitan menembus area penalti lawan meskipun mereka bermain lebih menekan.
Pada menit ke-34, Brasil nyaris unggul ketika Jesus mendapatkan umpan build up dari rekannya. Striker Arsenal itu mampu menjangkau bola dengan kecepatannya. Namun sontekannya berhasil ditepis oleh Emiliano Martinez yang keluar dari sarangnya.
Pada menit ke-44, Brasil kembali nyaris membobol gawang Argentina. Cristian Romero menjadi penyelamat ketika menggagalkan tembakan Martinelli yang sudah lepas dari hadangan kiper Martinez. Hingga babak pertaka usai skor bertahan 0-0.
Argentina menciptakan peluang ketika babak kedua berjalan dua menit melalui skema tendangan sudut. Tetapi kemelut yang terjadi di depan gawang Brasil tak membuahkan gol.
Pada menit ke-55, Raphinha menyambut umpan silang dari sisi kanan pertahanan Argentina. Pemain Barcelona itu menusuk ke dalam kotak penalti tetapi tembakannya diblok oleh Martinez. Penjaga gawang Aston Villa ini kembali menggagalkan peluang emas tuan rumah dengan memblok tembakan Martinelli yang dengan sangat terbuka mendapatkan ruang tembak.
Berawal dari Jesus yang lolos dari penjagaan dua pemain Brazil, pemain Arsenal ini bergerak ke arah kotak penalti. Ia kemudian memberikan umpan kepada Martinelli yang berdiri bebas tanpa pengawalan.
Argentina justru unggul 1-0 pada menit ke-63 melalui sundulan Nicolas Otamendi. Ia menyambut umpang lambung dari skema tendangan sudut.
Brasil terus berusaha mencari gol untuk menyamakan kedudukan. Namun mereka harus bermain dengan 10 pemain setelah Joelinton yang baru masuk pada babak kedua diganjar kartu merah karena menyikut wajah De Paul pada menit ke-81.
Hilangnya satu pemain membuat Brasil kian sulit menembus pertahanan Argentina. Hingga laga berakhir skor bertahan 0-1 untuk kemenangan juara Piala Dunia 2022.
Hasil ini membuat Argentina kembali menduduki puncak klasemen setelah sempat ditempati Uruguay. Tim Tango unggul delapan poin dari Brasil di posisi keenam. Rahmat Fajar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
