REPUBLIKA.CO.ID, PHOENIX -- Pemain veteran dari Phoenix Suns Kevin Durant masuk dalam jajaran 10 besar pebasket dengan poin terbanyak dalam sejarah NBA dengan 27.423 poin pada pertandingannya melawan Denver Nuggets yang berakhir pada kekalahan 119-111 di Footprint Center Arizona, Sabtu WIB.
Dikutip dari laman resmi NBA, KD mencetak 27.410 poin di akhir babak pertama pada laga melawan Denver Nuggets, tepat pada catatan poinnya yang ke-17 di gim tersebut.
Angka itu melampaui catatan Moses Malone yang kini bergeser ke urutan 11 sebagai pencetak poin terbanyak dalam sejarah NBA dengan 27.409 poin. Sedangkan Durant mencatat 30 poin di akhir laga yang membuatnya menorehkan 27.423 poin.
Di atas Durant, masih ada Carmelo Anthony yang harus dilampaui dengan rekor 28.289 poin, dan Shaquille O'Neal tidak jauh dengan torehan 28.596 poin. Artinya, Durant harus menambah 867 poin lagi untuk melampaui Anthony dan menjadi pencetak poin ke-9 terbanyak sepanjang sejarah NBA.
Apabila kondisi fisik Durant tetap bugar sepanjang kompetisi dan rata-rata poin per gim yang dicetaknya masih dalam rataan yang konsisten di tiap pertandingan, KD diperkirakan akan melampaui Anthony pada akhir Januari 2024, dan melampaui O'Neal 10 gim selanjutnya.
Durant yang sudah berusia 35 telah menjalani musim ke-16 kompetisi NBA. Dia baru menjalani musim NBA sejak awal bersama Suns pada tahun ini, di mana pada musim sebelumnya baru menjalani sepenuhnya karena cedera.
Rata-rata poin per gim yang dicatat oleh Durant adalah 31,3 dengan 51,8 persen akurasi tembakan dari lapangan terbuka. Akurasi tembakan tripoinnya 49,3 persen, dan tembakan free thrownya memiliki akurasi 89,6 persen.
Dalam catatan 10 besar rekor poin terbanyak sepanjang sejarah NBA, Kevin Durant adalah salah satu dari dua pemain yang masih aktif berkompetisi di musim berjalan. Satu pemain lainnya adalah pemegang rekor poin terbanyak nomor satu yaitu LeBron James yang mencatat 39.124 poin, dan masih akan terus bertambah.