Rabu 06 Dec 2023 05:04 WIB

Manchester United Larang 4 Jurnalis Ternama Hadiri Konferensi Pers, Kenapa?

Sikap manajemen didasari pemberitaan soal adanya perpecahan di ruang ganti pemain MU.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag. MU secara tegas melarang empat jurnalis sepak bola untuk menghadiri sesi wawancara dengan pasukan Erik ten Hag, Selasa (5/12/2023).
Foto: AP/Asanka Brendon Ratnayake
Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag. MU secara tegas melarang empat jurnalis sepak bola untuk menghadiri sesi wawancara dengan pasukan Erik ten Hag, Selasa (5/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) secara tegas melarang empat jurnalis sepak bola untuk menghadiri sesi wawancara dengan pasukan Erik ten Hag menjelang pertandingan versus Chelsea. MU bakal berjumpa the Blues pada lanjutan pekan ke-15 Liga Primer Inggris 2023/2024 di Stadion Old Trafford, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB.

Namun manajemen MU dengan tegas melarang kehadiran empat jurnalis, yaitu Kaveh Solhekol dari Sky Sports News, Samuel Luckhurst dari Manchester Evening News, David McDonnell dari The Mirror, dan Rob Dawson dari ESPN.

Baca Juga

Semua nama di atas tidak diperbolehkan masuk ke konferensi media di kompleks pelatihan klub Carrington pada Selasa (5/12/2023) waktu setempat.

"Kami mengambil tindakan terhadap sejumlah organisasi berita. Bukan karena menerbitkan berita yang tidak kami sukai, tetapi karena melakukannya tanpa menghubungi kami terlebih dahulu untuk memberi kami kesempatan berkomentar, atau melakukan kontekstualisasi," demikian pernyataan klub dikutip Sportsmole, Selasa (5/12/2023).

Hierarki klub mengambil keputusan tersebut atas apa yang mereka klaim sebagai kegagalan jurnalis menghubungi mereka untuk mendapatkan hak jawab sebelum beredarnya cerita negatif seputar klub di ruang publik.

"Kami percaya ini adalah prinsip yang penting untuk dipertahankan dan kami berharap ini dapat membawa perubahan dalam cara kita bekerja sama," sambung pernyataan itu.

Sikap manajemen klub didasari oleh pemberitaan tentang adanya perpecahan di ruang ganti tim dengan pelatih Erik ten Hag.

Ada dugaan bahwa separuh dari ruang ganti MU telah kehilangan kepercayaan pada Ten Hag setelah kegagalan untuk bertindak berdasarkan kekhawatiran yang disuarakan oleh beberapa pemain.

Beberapa pemain merasa tidak puas dengan gaya permainan dan merasa berlatih terlalu keras. Pun, kecewa dengan perlakuan Ten Hag terhadap Jadon Sancho yang telah dibekukan sejak Agustus 2023.

Sementara Ten Hag ditanyai atas keputusan klub untuk mencegah empat jurnalis menghadiri konferensi persnya. Pria asal Belanda menyebut, mereka seharusnya mendatangi klub terlebih dahulu dan tidak seenaknya mencetak artikel.

"Itu bukan hal yang benar. Jika para pemain punya pendapat berbeda tentu saja saya akan mendengarkan, tapi mereka belum memberi tahu saya," kata Ten Hag.

Kiprah MU bersama Ten Hag musim ini memang kurang memuaskan. Dalam 14 laga Liga Inggris, MU hanya mampu mengumpulkan 24 poin dengan duduk di peringkat ketujuh klasemen sementara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement