REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang Musyawarah nasional (Munas) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) sejumlah pengurus provinsi FPTI sudah mulai bergerak memberikan dukungan kepada kandidat yang akan maju mencalonkan diri sebagai ketua umum FPTI periode 2023-2028.
Salah satunya datang dari Ketua Umum FPTI Aceh, Mahdi Ismail. Menurutnya, kemajuan dan capaian yang dilakukan Pengurus Pusat FPTI selama ini sudah sangat luar bisa, agenda nasional dan internasional bisa berjalan dengan lancar dan sukses.
"Capaian-capaian yang dilakukan oleh PP FPTI sangat luar biasa. Setidaknya tiga event IFSC Internasional diselenggarakan sukses sebagai tuan rumah. Rutinnya mengirim atlet ke event-event internasional dan beberapa kali mencapai dan memecah rekor dunia. Bahkan dua atlet kita dari Bali dan Jawa Timur mampu mendapatkan tiket ke Olimpiada Paris 2024," kata Mahdi kepada awak media, Senin (11/12/2023).
Mahdi berpandangan, kesuksesan FPTI dan para atletnya saat ini tak luput dari kepemimpinan Yenny Wahid sebagai Ketum FPTI. "Memandang capaian dan kemajuan yang dilakukan oleh PP FPTI, kami seutuhnya dengan kesadaran, dengan dukungan penuh, kami sangat mengharapkan Ibu Yenny untuk melanjutkan periode kedua," jelasnya.
Mahdi menambahkan, saat ini FPTI sudah berhasil mengirimkan dua atlet untuk berlaga di Olimpiade 2024. Ia berharap dengan dilanjutkannya kepemimpinan Yenny Wahid, maka jumlah atlet yang bisa diberangkatkan ke Olimipade 2024 bisa bertambah. Pasalnya, masih ada kesempatan bagi Indonesia untuk menambah kuota atlet dengan lolos kualifikasi di dua seri tersisa.
"Kami ingin melihat Merah Putih berkibar di Olimpiade Paris, Insya Allah, Aamiin," pungkas Mahdi.
Senada dengan Pengprov FPTI Aceh, Ketua Umum FPTI Maluku Rovik Akbar Afifudin juga menyampaikan dukungannya untuk Yenny Wahid. Ia menegaskan saat ini panjat tebing telah menjadi salah satu calon olahraga unggulan di Indonesia karena mampu mengangkat nama baik bangsa dan negara baik di publik regional maupun internasional.
"Saya berterima kasih kepada Ketua Umum Yenny Wahid. Saya kira prestasi ini harus terus dipertahankan dan terus ditingkatkan. Karena itu, kami dari Federasi Panjat Tebing Provinsi Maluku memberikan dukungan dan meminta agar Ibu Yenny tetap maju melanjutkan kepemimpinan di periode selanjutnya," ujar Rovik.
Rovik mengeklaim, dari hasil konsolidasi di daerah, mayoritas pengurus di daerah mantap meminta Yenny Wahid untuk kembali menakhodai PP FPTI untuk periode selanjutnya. Hal tersebut tekan Rovik karena prestasi dan rekam jejak Yenny selama memimpin FPTI periode 2019-2023.
Tercatat, sejak pendaftaran caketum FPTI ditutup pada Ahad, 12 November 2023 lalu, sudah ada dua nama yang dipastikan bakal meramaikan bursa perebutan kursi ketum FPTI. Mereka adalah calon petahana Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang akrab disapa Yenny Wahid dan Muhammad Ridho Ficardo.
Munas FPTI rencananya bakal digelar pada 13-14 Desember 2023 di Nuanza Hotel & Convention Cikarang, Jawa Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika