Selasa 09 Jan 2024 21:14 WIB

Pemain MU Sesumbar Jalan Menuju Wembley Terbuka Lebar

MU mengalahkan Wigan di babak ketiga Piala FA.

Jalannya laga Wigan Athletic Vs MU, Selasa (9/1/2024).
Foto: AP Photo/Jon Super
Jalannya laga Wigan Athletic Vs MU, Selasa (9/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pemain Manchester United (MU) Diogo Dalot mengatakan kemenangan 2-0 melawan Wigan Athletic pada babak ketiga Piala FA di Stadion WD, Selasa WIB, adalah langkah awal membawa MU ke Stadion Wembley, stadion tempat berlangsungnya partai final Piala FA.

Hal ini dikatakan salah satu pencetak gol kemenangan bersama Bruno Fernandes itu karena ia ingin MU memainkan partai puncak Piala FA seperti yang ditorehkan pada musim lalu ketika mereka takluk 1-2 dari Manchester City.

Baca Juga

“Kami tahu ini adalah langkah awal kami untuk pergi ke Wembley, kami ingin berada di sana di akhir musim seperti tahun lalu. Kami tahu betapa istimewanya kompetisi ini, dan betapa kami ingin memenangkannya," kata Dalot usai laga seperti dilansir laman resmi klub, Selasa (9/1/2024). 

“Hari ini, kami mendapat langkah pertama, peluang pertama, dengan lapangan yang sulit dan pertandingan yang sulit. Jenis permainan ini sulit dilakukan jika Anda tidak mendapatkan pendekatan yang tepat, dan tidak melakukan hal yang benar. Tetapi kami berhasil melakukannya hari ini dan kami menunjukkan karakter serta penampilan yang bagus. Kami senang," tambahnya.

Sementara itu, sang pelatih Erik ten Hag menyebut kemenangan 2-0 melawan Wigan seharusnya dapat dipetik dengan lebih banyak gol, jika berkaca dengan peluang yang diciptakan timnya dengan total 33 tembakan dengan 14 di antaranya tepat sasaran.

"Kami menciptakan lima atau enam peluang yang sangat bagus di babak pertama. Menurut saya, itu adalah sepak bola yang bagus dan kami seharusnya bisa mengambil lebih banyak dari itu," kata Ten Hag.

Meski demikian, pelatih asal Belanda itu tetap puas dengan kemenangan The Reds Devils karena yang terpenting timnya dapat melaju ke babak selanjutnya atau babak keempat.

"Piala FA adalah tentang kemenangan. Ini adalah sistem gugur. Jika Anda harus mengulang (seri), itu adalah dua pertandingan, tetapi Anda ingin menyelesaikan pekerjaan dan itulah kata-kata yang saya gunakan di ruang ganti: 'Pekerjaan selesai'," ucapnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement