REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone memberikan komentar sarkastik kepada suporter Arab Saudi saat pertandingan timnya melawan Real Madrid pada semifinal Piala Super Spanyol di Arab Saudi, Kamis (11/1/2024) dini hari WIB. Ia mengejek fakta bahwa pertandingan mereka dengan Real Madrid dihadiri penonton yang mayoritas mendukung Los Blancos.
Los Rojiblancos kalah 5-3 setelah perpanjangan waktu di Stadion Al-Awwal Park Al Hilal di Riyadh, di mana kurang dari 24 ribu penggemar menyaksikan pertandingan tersebut. Sebagian besar penggemar di sana mendukung Real Madrid, dan kamera harus bekerja keras untuk menemukan beberapa lusin penggemar berseragam Atletico untuk merayakan gol mereka.
"Pertama, saya turut berbahagia untuk masyarakat Arab yang datang mendukung Atletico Madrid. Ini bagus untuk klub, orang-orang yang datang mendukung kami dan itu penting untuk pertumbuhan klub. Datang ke Arab memberikan manfaat bagi kami dan membuat saya bahagia," kata Simeone dalam konferensi pers, dikutip dari Football Espana, Kamis (11/1/2024).
Dalam wawancara kilatnya, Simeone menolak anggapan bahwa Atletico kurang fit dibandingkan Los Blancos menjelang perpanjangan waktu. Dalam konferensi persnya, Simeone juga ditanyai mengenai hal tersebut. Dengan senyum masam, ia menjelaskan bahwa para pemainnya memiliki energi yang cukup karena apa yang mereka terima dari tribun, yang bagi banyak orang tidak terdengar.
"Tidak, karena masyarakat mendukung kami dan memberi kami kekuatan untuk bersaing melawan salah satu tim terbaik di dunia, kami merasakan hal itu. Hari ini kami telah menunjukkan bahwa kami tahu cara bersaing," ujarnya sinis.
Kritik Simeone tidak serta merta dilontarkan kepada suporter Saudi, melainkan keputusan menggelar turnamen ini di Arab Saudi. Di tempat yang seharusnya netral, Atletico seperti bermain tandang.
Namun jelas, uang sebanyak 40 juta euro yang diterima oleh Federasi Sepak Bola Spanyol, dan uang yang diterima oleh Real Madrid, Atletico, dan Barcelona adalah motivasi utama turnamen ini diadakan di Riyadh.
"Dalam sepak bola tidak ada balas dendam. Ada pertandingan lain dan situasi lain. Hari ini kami kalah. Mereka akan bermain di final dan kami tidak. Mudah-mudahan dengan dukungan para penggemar, kami akan memiliki lebih banyak peluang," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
