REPUBLIKA.CO.ID, LECCE -- Dusan Vlahovic mengungkapkan ‘perbedaan’ antara performanya untuk Juventus musim ini dibandingkan musim lalu dan mengapa mereka ‘belum memikirkan tentang Inter’ dulu.
Pemain asal Serbia ini telah benar-benar melupakan masa-masa paceklik gol, mencetak dua gol saat melawan Sassuolo pekan lalu dan dini hari tadi WIB juga dua gol di kandang Lecce.
Yang pertama adalah tendangan voli ke tanah dan yang kedua adalah tap-in, dengan nakal mencuri pujian, karena sundulan Weston McKennie masih mengarah ke gawang.
Gleison Bremer menyambut tendangan bebas Samuel Iling Junior untuk memastikan skor 3-0.
“Saya senang, apalagi bisa membantu tim. Saya tidak bisa mencetak gol-gol itu tanpa tim, kami berharap bisa terus seperti ini,” kata Vlahovic kepada DAZN.
Max Allegri berulang kali berteriak dari pinggir lapangan agar Vlahovic bersikap ‘tenang’ dan lebih santai, daripada membiarkan kesalahan menimpanya.
“Saya selalu tenang, hanya saja mungkin emosi saya terlihat lebih jelas di lapangan. Kami berhasil menang di stadion yang sulit melawan tim yang tidak pernah kalah di sini dalam empat pertandingan," ujarnya.
"Ini adalah kemenangan penting bagi kami dan yang terpenting, kami juga berhasil menjaga clean sheet," ungkapnya.
Karena Inter akan bertandang ke Final Supercoppa Italiana melawan Napoli di Riyadh, Arab Saudi pada hari Selasa (23/1/2024) dinj hari WIB, itu berarti Juventus untuk sementara bisa naik ke puncak klasemen dan bisa bertahan di sana menjelang perebutan Scudetto pada 4 Februari.
“Kami tidak memikirkan hal itu. Kami menghadapinya satu per satu, pertandingan berikutnya adalah Empoli, lalu kami akan memikirkan Inter.”
Apa yang membuatnya kini begitu tajam?
Ikuti Whatsapp Channel Republika
