Jumat 26 Jan 2024 18:06 WIB

Langkah Gregoria di Indonesia Masters Tertahan di Delapan Besar

Gregoria dijegal Nozomi Okuhara di perempat final.

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah pebulu tangkis Jepang Nozumi Okuhara pada babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (26/1/2024). Gregoria gagal melaju ke babak semi final setelah kalah dari Okuhara dengan skor akhir 22-20 dan 21-11.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah pebulu tangkis Jepang Nozumi Okuhara pada babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (26/1/2024). Gregoria gagal melaju ke babak semi final setelah kalah dari Okuhara dengan skor akhir 22-20 dan 21-11.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung harus mengakui keunggulan wakil Jepang, Nozomi Okuhara di perempat final turnamen bulu tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2024.

Dalam laga yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1), pebulu tangkis kelahiran 11 Agustus 1999 itu menyerah dua gim langsung dengan skor 20-22, 11-21 dari wakil Negeri Matahari Terbit itu.

Baca Juga

Pada laga ini, Jorji, sapaan akrab Gregoria, terlihat bermain di bawah penampilan terbaiknya. Juara BWF World Junior Championships 2017 tersebut mengaku tampil di bawah tekanan wakil Negeri Sakura tersebut.

Tidak heran pada pertandingan ini Jorji harus mengakui keunggulan Okuhara dalam tempo 41 menit.

“Saya merasa kecewa dan juga malu mengingat penampilan saya seharusnya tidak mudah untuk menyerah. Sebagai pemain yang ada di posisi ranking 10 besar dunia, saya seharusnya tidak boleh menunjukkan permainan seperti di gim kedua,” tutur Jorji.

“Saya kurang yakin dengan serangan yang akan saya gunakan di laga ini. Saat saya tertekan, saya menjadi bingung menggunakan pola serangan yang dilakukan,” ungkap Jorji.

Dengan hasil ini Gregoria kembali menelan kegagalan saat menghadapi Okuhara dari tujuh pertemuan terakhir. Tercatat pada perjumpaan terakhir di 16 besar China Masters 2023, Gregoria juga menyerah dari tunggal putri ranking 23 dunia tersebut dengan skor 12-21, 21-15, 16-21.

“Saya merasa harus terus berusaha untuk bisa bersaing dan mendapatkan poin. Hari ini saya merasa permainan saya tidak bisa keluar dari tekanan sehingga kesulitan mengubah keadaan,” pungkas Gregoria.

Dengan hasil ini Gregoria Mariska Tunjung mengulang pencapaian di ajang Malaysia Open 2024 dengan menembus perempat tinal. Saat itu di Negeri Jiran, Jorji menyerah di delapan besar seusai kalah dari wakil China, Chen Yu Fei dengan skor 13-21, 17-21. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement