REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Celta Vigo, Rafael Benitez, telah menolak seruan agar dia mengundurkan diri dari klub. Tim Galicia siap menghadapi pertarungan degradasi antara sekarang dan akhir musim karena mereka mengakhiri akhir pekan hanya satu poin di atas zona degradasi.
Kekalahan 0-1 dari pemuncak klasemen liga, Girona, memperpanjang kekalahan beruntun mereka menjadi tiga pertandingan di semua kompetisi menyusul tersingkirnya mereka dari Real Sociedad di Copa del Rey tengah pekan.
Namun, meski tekanan mulai meningkat terhadap posisi Benitez di Estadio Balaidos, pelatih veteran itu menegaskan dia tidak akan meninggalkan perannya.
“Saya marah karena kami kalah. Saya tidak khawatir dengan situasi di sini. Saya datang ke Celta untuk proyek tiga tahun. Saya seorang profesional yang bekerja 12 jam sehari, yang saya inginkan adalah proyek ini dapat berjalan dengan baik," ujar dia sesuai kutipan dari Diario AS.
Setelah tersingkir dari piala, satu-satunya fokus Celta saat ini adalah pada urusan liga, dan Benitez menghadapi awal yang sibuk di bulan Februari dengan empat pertandingan dijadwalkan bulan depan.
Celta belum pernah terdegradasi dari La Liga sejak 2012, dan mereka finis di peringkat ke-13 musim lalu, namun tugas yang dihadapi Benitez terlihat sulit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
