REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gary Neville yakin Sir Jim Ratlcliffe telah mengambil keputusan tentang masa depan Erik ten Hag di Manchester United (MU). Kekalahan dari Fulham pada Sabtu (24/2/2024), membuat MU terpaut delapan poin dari Aston Villa di urutan keempat, yang jadi tempat terakhir untuk lolos ke Liga Champions.
Jamie Carragher menganalisis pertahanan menyedihkan Setan Merah pada Monday Night Football, dan mengklaim taktik Ten Hag tidak mungkin diterapkan untuk para pemain. Di sisi lain, Neville mengaku yakin pemegang saham minoritas baru telah membuat keputusan apakah manajer akan bertanggung jawab untuk musim selanjutnya atau tidak.
"Saya menduga Jim Ratcliffe dan Dave Brailsford sudah tahu apakah mereka akan mempertahankan Erik ten Hag sebagai manajer musim depan. Saya tidak percaya mereka akan menunggu hingga Mei untuk membuat keputusan itu dan kemudian mengabaikannya," kata Neville dikutip dari Football 365, Selasa (27/2/2024).
Menurutnya selama sepuluh tahun terakhir manajemen Setan Merah telah membuat keputusan yang buruk, keputusan yang terlambat, dan tidak menjadi yang terdepan dalam pertandingan. Itu terjadi di dalam dan di luar lapangan. Sebab itu, ia menilai pengelola baru telah belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut.
"Jadi saya tidak berpikir mereka akan melakukan itu. Bagi saya, saya curiga mereka sudah sampai pada suatu kesimpulan. Bahkan mungkin apakah itu (lolos ke) Liga Champions atau tidak, mereka akan tetap berpegang pada keputusan itu," ujarnya.
Mungkinkah keputusannya adalah mengganti Ten Hag dengan Mikel Arteta? Rio Ferdinand menganggap pelatih Spanyol itu akan meninggalkan Arsenal untuk segera melatih Manchester United. "Arteta akan meninggalkan Arsenal untuk bergabung dengan Man United, 100 persen," kata Ferdinand.