REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim voli putra dan putri Jakarta Pertamina siap tampil di ajang Proliga 2024. Persiapan yang dilakukan tim milik BUMN itu tercatat satu bulan sebelum ajang akbar voli Tanah Air.
Chef de Mission tim voli Jakarta Pertamina Werry Prayogi mengungkapkan targetnya tahun ini untuk tim voli putra diharapkan bisa menembus final four atau empat besar Proliga 2024 yang akan dimulai 25 April.
Tim putra Jakarta Pertamina yang bernama Jakarta Pertamina Pertamax (JPX) melakukan beberapa perombakan dengan mendatangkan pelatih asal Kuba Yosvany Munoz Perez menggantikan Putut Marhaento.
Adapun di sektor putri, Jakarta Pertamina Enduro (JPE) membuat sejumlah perubahan, di antaranya dengan mendatangkan pemain asing terbaik Liga Korea, Giovanna Milana ke tim asuhan Eko Waluyo.
Kehadiran Gia sapaan akrab dari Giovanna Milana diharapkan bisa menambah daya gedor Jakarta Pertamina Enduro yang musim ini mengandalkan Hany Budiarti sebagai mesin poin.
“Musim ini kami tampil dengan skuad yang diisi dengan pemain-pemain baru dan lebih muda, kami sangat antusias menyambut dimulainya ajang Proliga 2024 dan optimis bisa menyajikan permainan yang lebih kompetitif untuk menembus final four dan meraih gelar juara,” ungkap Werry.
Adanya perombakan yang dilakukan manajemen disambut positif kapten tim voli Jakarta Pertamina Pertamax, dan Jakarta Pertamina Pertamax yakni Aji Maulana, serta Hany Budiarti.
Keduanya bertekad untuk bisa mempersembahkan yang terbaik mengingat dukungan penuh manajemen diberikan untuk sektor putra serta putri.
“Dengan komposisi skuad yang baru, kami optimistis bisa bangkit dan mencapai hasil yang lebih baik dari kompetisi tahun sebelumnya,” ujar Aji.
“Kami mengemban tanggung jawab yang lebih besar untuk memberikan performa terbaik, terutama dengan pencapaian tim Jakarta Pertamina musim lalu mencapai final,” ungkap Hany.
Pada musim lalu prestasi apik ditorehkan oleh Jakarta Pertamina Fastron (nama tim Voli Putri Pertamina musim lalu) dengan menjadi runner up setelah mengakui keunggulan Bandung bjb Tandamata dengan skor 2-3 (25-27, 22-25, 26-24, 25-20, 8-15).
Adapun di sektor putra tercatat Luvi Febrian dan kolega gagal menembus final four seusai finis di peringkat keenam klasemen akhir babak reguler kompetisi akbar voli Tanah Air itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
