REPUBLIKA.CO.ID,PARIS--Karim Benzema mendapatkan kesempatan untuk kembali memperkuat Prancis pada laga persahabatan melawan Norwegia 11 Agustus mendatang. Pelatih Prancis, Laurent Blanc, memutuskan menyingkirkan kasus skandal seks dengan anak di bawah umur yang menimpa penyerang Real Madrid tersebut.

Sebelumnya, beberapa pejabat di Pemerintah Prancis mengatakan, akan lebih baik bila Benzema dan Franck Ribery yang terlibat kasus tersebut tidak memperkuat Prancis selama penyelidikan masih berlangsung. Namun, Blanc, pahlawan Prancis di Piala Dunia 1998, tidak peduli dengan kehidupan pribadi Benzema.

“Saya pikir sangat penting memanggilnya karena dia dapat menjadi bagian penting tim di masa depan," kata Blanc. "Dia memiliki kualitas dan semoga juga mempunyai gairah. Adalah tanggungjawab saya untuk membawanya meski dia tidak berada dalam kondisi fisik dan mental yang baik."

Sementara Ribery yang juga tersangkut kasus yang sama tidak dipanggil karena pemain sayap Bayern Muenchen tersebut termasuk dalam skuad Piala Dunia. Blanc menghukum 23 pemain yang berada di Afrika Selatan dengan tidak menyertakan mereka dalam line-up melawan Norwegia.

Dari Paris, Pelatih baru Prancis, Laurent Blanc, tidak akan menyertakan 23 pemain yang tampil di Piala Dunia 2010 dalam skuadnya pada pertandingan persahabatan melawan Norwegia bulan depan. Keputusan itu dibuat Blanc sebagai terjadinya skandal di Afrika Selatan bulan lalu.

Tindakan tersebut dilakukan Blanc setelah tim Ayam Jantan tersingkir secara memalukan setelah gagal memenangi satu pertandingan. Selain itu, para pemain Prancis juga membuat skandal menghebohkan dan memalukan ketika melakukan mogok latihan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika