REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bolton Wanderers menyatakan, gelandang Fabrice Muamba memutuskan gantung sepatu alias pensiun dari sepak bola profesional karena alasan kesehatan. Muamba menyatakan berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung karirnya selama ini, dan mendukung kesembuhannya.
Gelandang 24 tahun itu ambruk saat menjalani pertandingan tandang Piala FA melawan Tottenham Hotspur pada Maret. Jantungnya sempat berhenti berdetak selama 78 menit. Proses pemulihan Muamba mendapat pujian sebagai salah satu hal mengagumkan. Meski begitu, ia diragukan untuk kembali ke lapangan.
"Di saat terdapat berita buruk, saya memiliki banyak hal untuk disyukuri," kata Muamba seperti dinukil AFP dari situs resmi Bolton, Rabu (15/8).
"Saya," lanjut gelandang berkewarganegaraan Inggris itu, "Bersyukur kepada Tuhan karena masih hidup. Dan saya sekali lagi memberi penghormatan kepada tim medis yang tidak pernah menyerah saat merawat saya."
Mantan gelandang Timnas Inggris U-21 itu juga berterima kasih kepada semua orang yang memberi dukungan sepanjang karir di lapangan hijau. "Dan penggemar Bolton yang begitu menakjubkan. Saya merasa begitu diberkati karena memiliki dukungan dari keluarga dan teman-temanku pada saat ini," sebut pria kelahiran Republik Demokratik Kongo itu.
Muamba dibawa ke Rumah Sakit Jantung London, yang berada tidak jauh dari Stadion White Hart Lane, markas Tottenham Hotspur, setelah menerima perawatan pertama di lapangan.
Proses pemulihan lanjutan yang dijalani Muamba mendulang simpati dari berbagai pihak. Ia menerima ribuan kartu ucapan dan berbagai hadiah, seperti kaus yang ditanda tangani bintang NBA, LeBron James. "Sejak saya menderita serangan jantung dan keluar dari rumah sakit, saya tetap berpikir positif dan percaya pada suatu hari saya dapat meneruskan karir bermainku, dan kembali bermain untuk Bolton Wanderers," kata Muamba.
"Sebagai bagian dari proses pemulihan mandiriku, pada pekan lalu saya pergi ke Belgia untuk mencari nasihat medis dari ahli jantung terkemuka. Namun berita yang saya terima jelas-jelas tidak sesuai dengan apa yang saya harapkan akan terjadi, dan ini berarti saya sekarang mengumumkan pengunduran diriku dari sepak bola profesional."
"Sepak bola telah menjadi bagian hidupku sejak saya masih remaja, dan itu juga memberi saya begitu banyak kesempatan. Di atas semua hal lain, saya mencintai permainan ini dan menganggap diri saya sangat beruntung dapat bermain di level tertinggi."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
