REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Mantan pemain gelandang Sriwijaya FC, juara liga Super Indonesia (LSI) musim lalu, Lim Jun Sik telah bergabung di "Mutiara Hitam" Persipura Jayapura.
"Bersama Persipura, saya ingin meraih gelar juara. Dan saya telah ada sejak beberapa hari ini di kota Jayapura," kata Lim di Jayapura, Papua, Selasa (9/10).
Ia mengatakan, Persipura merupakan salah satu dari sekian tim, yang memiliki kans untuk meraih juara liga pada musim depan, apalagi dalam beberapa musim terakhir Gerald Pangkali dan kawan-kawan selalu menunjukan permainan yang "atraktif". Dan memiliki mental juara, hal itu bisa dilihat ketika tim asal Papua itu bisa selalu mengisi jajaran papan atas LSI.
"Saya ingin bergabung dengan Pesipura sejak tiga tahun lalu, tapi kouta pemain asing waktu itu sudah cukup. Sehingga ia bermain dengan klub lain," katanya.
Lim Jun Sik, sejak pertengahan September lalu dikabarkan tidak lagi memperpanjang kontraknya dengan tim asal Palembang itu, bahkan sempat diisukan bergabung dengan Pelita Jaya Karawang, tim LSI asal Jawa Barat lainya.
Namun, akhirnya Lim memilih Persipura Jayapura setelah dikontak oleh Manejer Tim, Rudi Maswi. "Saya langsung terima tawaran dari Persipura. Pak Rudi Maswi yang hubungi saya melalui telepon seluler," katanya.
"Dan menurut saya, ini merupakan kesempatan yang tertunda pada tiga tahun lalu saat ingin bergabung dengan Persipura. Dan bermain disini adalah impian saya saat menginjakan kaki di Indonesia," tambahnya.
Dalam latihan Persipura pada pekan kedua di Oktober, Senin (8/10) sore pemain asal Korea Selatan itu, terlihat saat Ian Louis Kabes dan kawan-kawan berlatih di Pantai Base-G, arah utara Kota Jayapura.
Dengan begitu lengkap sudah pemain asing "runer up" LSI musim lalu, yang digadang-gadang akan memperkuat barisan gelandang Persipura, setelah Otavio Dutra mantan pemain Persebaya Suarabaya bergabung pada beberapa waktu lalu.
Kini, Lim Jun Sik menjadi pemain asal Korea Kedua yang ada di kubu "Mutiara Hitam" setelah penjaga gawang utama, Yoo Jae Hoon yang tetap loyal kepada tim warga Jayapura itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
