Ahad 21 Oct 2012 18:27 WIB

Anelka: Islam Membuat Hidupku Tenang

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Hafidz Muftisany
Nicolas Anelka ditunjuk menjadi asisten pelatih klub Liga Super Cina, Shanghai Shenhua FC.
Foto: REUTERS/Aly Song
Nicolas Anelka ditunjuk menjadi asisten pelatih klub Liga Super Cina, Shanghai Shenhua FC.

REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI - Mantan bintang Chelsea, Nicolas Anelka merasakan perubahan luar biasa sejak dirinya memutuskan memeluk agama Islam. Ia mengatakan, Islam telah membuat dirinya menjadi pribadi yang positif.

Anelka mengungkapkan, dirinya memeluk agama Islam pada 1995 ketika masih berumur 16 tahun. Saat itu ia masih bergabung bersama tim junior Paris Saint Germain. Keyakinannya untuk memeluk Islam terbentuk setelah melihat kebiasaan teman-temannya yang kebanyakan orang Tunisia dan Maroko.

Dia mengatakan, segala pandangan dan perilaku positif teman-temannya yang merupakan pemeluk Islam itu adalah hal yang memang diinginkannya.

"Menjadi seorang Muslim membuat hidup saya tenang. Saya juga jadi selalu berpikir hati-hati tentang segala sesuatunya. Dan, dengan rutinitas ibadah lima waktu setiap harinya, membuat saya menjadi pribadi yang selalu fokus dan taat terhadap sesuatu," ungkap Anelka dikutip dari laman Emel.com, Ahad (21/10). 

Lebih detil Anelka mengungkapkan, salah satu hikmah yang dirasakannya adalah terhindar dari kehidupan glamor seperti yang dilakukan hampir semua pesepak bola top dunia.

"Saya selalu berusaha untuk tidak terjerumus kedalam 'kesilauan' dunia sepak bola. Dan sekarang saya sangat bahagia untuk menghabiskan waktu bersama keluarga," tandasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement