REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Michel Platini ditunjuk sebagai pelatih Timnas Prancis pada 1 November 1988. Mantan penyerang Juventus ini menggantikan Henri Michel yang dipecat setelah gagal membawa tim Les Bleus lolos ke putaran final Piala Eropa 1988.
Sebagai pemain, Platini memiliki rekam jejak luar biasa. Bahkan Platini menjadi pemain pertama yang memenangkan tiga kali Ballon d’Or secara beruntun pada 1984, 1985, dan 1986. Sepanjang kariernya bersama Les Blues, Platini mengemas 41 gol dalam 72 penampilan.
Sayangnya, perjalanan karier Platini sebagai pelatih tidak berjalan mulus. Di awal rezimnya, Prancis ditundukkan Yugoslavia dan Skotlandia dalam kualifikasi Piala Dunia 1990.
Tapi, Platini mampu memperbaiki rekor buruk tersebut di kualifikasi Piala Eropa 1992. Hasilnya luar biasa, setelah Tim Ayam Jantan dibawanya ke posisi puncak grup fase kualifikasi usai mendulang delapan kemenangan, termasuk melawan Spanyol dan Ceko.
Di tangan Platini, Prancis tak terkalahkan dalam 19 pertandingan. Catatan itu membuat Platini mendapatkan penghargaan Manajer of The Year.
Kemudian, pada 1992 Platini mengundurkan diri sebagai pelatih dan melanjutkan kariernya di luar lapangan. Hingga kini pria berusia 58 tahun itu menjabat sebagai Presiden UEFA.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
