Sriwijaya FC Berburu Sponsor Minuman Berenergi

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Setelah BUMN PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII menyatakan keinginan membantu pendaaan Sriwijaya FC, kini manajemen klub tengah memburu kontrak kerja sama dengan calon sponsor baru sebuah perusahaan minuman energi.

Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) –perusahaan pengelola Sriwijaya FC– Augie Bunyamin menjelaskan, sudah ada calon sponsir baru perusahaan minuman energi PT Bintang Toedjo dengan produknya Extra Joss menyatakan ingin menjadi sponsor Sriwijaya FC selama musim kompetisi mendatang.

"Saat ini manajemen PT SOM dengan manajemen PT Bintang Toedjo sedang melakukan pembicaraan tentang besarnya nilai kontrak untuk Extra Joss sebagai sponsor Sriwijaya FC," kata Augie Bunyamin, Jumat (10/1).

Dalam penawaran kerja sama sponsor tersebut, dari manajemen Extra Joss menawarkan lima klausul, adanya logo Extra Joss pada bagian belakang jersey Sriwijaya FC dengan ukuran 5 × 29 cm, e-board sebanyak tiga unit, pemasangan standboot,// umbul-umbul/ spanduk dan baliho.

Kemudian ditambah bundling tiket sebanyak 10 ribu lembar untuk pertandingan home dan branding pemain Sriwijaya FC dan akan diikutkan dalam event BTL Exstra JossDengan adanya sponsor baru produk Extra Joss menjadi bukti bahwa klub Sriwijaya FC tetap memiliki nilai jual.

"Nama besar Sriwijaya FC dan pendukung yang besar menjadi salah satu alasan sponsor memilih Sriwijaya FC," ujar Augie.

Sebelum Extra Joss menjadi sponsor, menurut Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, BUMN PTPN VII bersedia untuk membantu Sriwijaya FC khususnya untuk membiayai pemain asing yang memperkuat tim kesayangan rakyat Sumatera Selatan.

Rencana bantuan sponsor PTPN VII terungkap pada pertemuan antara Gubernur Sumsel Alex Noerdin dengan Komisaris Utama PTPN VII Ahmad Ansori Mattjik.

Menurut Alex Noerdin, dengan bantuan dari perusahaan perkebunan tersebut akan bisa meringankan manajemen Sriwijaya FC dalam mengatasi masalah pendaanaan.

"Dengan bantuan dana dari PTPN VII, PTBA Tbk, Bank Sumselbabel, Bupati Lahat dan beberapa perusahaan lainnya kita harapkan Sriwijaya FC makin berjaya pada kompetisi 2014 dan bisa mencapai target kembali menjadi juara ISL," ujar Alex Noerdin.

Sementara itu menurut Budi Santoso Direktur SDM dan Umum PTPN VII yang dihubungi Republika menjelaskan, "Pada saat pertemuan Komisaris Utama PTPN VII Bapak VII Ahmad Ansori Mattjik memang ada ajakan dari Gubernur Sumsel Bapak Alex Noerdin untuk bersama-sama dengan BUMN dan perusahaan lain membantu dana klub Sriwijaya FC. Kami menyambut baik ajakan tersebut."

"Mengenai rencana berkontribusi di Sriwijaya FC seperti BUMN lainnya, PTPN VII akan segera membahasnya pada rapat BOD (board of director, red.). Mengenai bentuknya apa, berapa jumlahnya kami belum bisa menjawabnya sekarang," kata Budi Santoso.