Selasa 11 Mar 2014 19:16 WIB

Arema Cronus Hancur di Kandang Sendiri

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Fernan Rahadi
Arema Cronous
Foto: ligaindonesia.co.id
Arema Cronous

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Keperkasaan Arema Cronus di Indonesia Super League (ISL) tidak menular ke level internasional. Skuat Singo Edan hancur-lebur dicukur klub asal Vietnam dengan skor 1-3 melawan klub asal Vietnam Hanoi T&T pada laga kedua AFC Cup 2014 Selasa (11/3). Kekalahan terasa menyakitkan karena terjadi di kandang sendiri, Stadion Kanjuruhan, Malang.

Arema yang menargetkan kemenangan untuk merebut puncak klasemen dari tangan Hanoi, mencoba bermain agresif sejak awal pertandingan. Namun Hanoi yang bermain efektif dan banyak membangun serangan dari sisi sayap, berhasil mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-21.

Berawal dari umpan silang Nguyen Van Quyet kepada Bui Van Hieu yang gagal diantisipasi dengan baik oleh Kurnia Meiga, striker Gonzale Marronkle tanpa ragu-ragu langsung menyambar bola muntah untuk membuka keunggulan.

Arema mendapatkan keberuntungan enam menit berselang. Wasit memberikan hadiah penalti untuk Arema setelah pemain belakang Hanoi melakukan handsball di kotak terlarang. Cristian Gonzales yang maju sebagai algojo penalti, sukses menjalankan tugasnya untuk menyamakan kedudukan.

Barisan belakang Arema yang tak mau lagi kebobolan, tampil lebih ngotot. Namun ini malah menjadi petaka berakibat hukuman penalti setelah pelanggaran yang dilakukan bek Victor Igbonefo pada menit ke-32. Hanoi pun akhirnya unggul 2-1 pada babak pertama lewat eksekusi Gonzalo.

Arema melakukan tiga pergantian pemain pada paruh kedua. Namun masuknya Hendro Siswanto, Sunarto, dan Irsyad Maulana. Alih-alih ingin mengejar ketertinggalan, Arema justru kembali kebobolan pada menit ke-89 lewat sebuah serangan balik dari sisi kanan pertahanan. Hanoi memastikan kemenangan menjadi 3-1 lewat gol Nguyen Van Quyet.

Atas kekalahan ini, Arema harus puas tetap berada di peringkat tiga dengan koleksi satu poin. Padahal jika mampu memetik kemenangan, Arema bakal melesat ke puncak klasemen mengudeta Hanoi. Sementara Hanoi tetap nyaman di urutan teratas dengan torehan enam poin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement