REPUBLIKA.CO.ID,SAINT PETERSBURG -- Tiga bulan setelah dipecat oleh manajemen Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas akhirnya kembali menangani sebuah klub. Pelatih berusia 36 tahun itu akan menggantikan posisi Luciano Spalleti sebagai pelatih kepala tim asal Rusia, Zenit Saint Petersburg.
Penunjukan Villas-Boas ini dikonfirmasi langsung oleh runner-up Liga Rusia musim lalu tersebut melalui situs resminya. ''Zenit telah mencapai kesepakatan dengan pelatih kepala baru, Andre Villas-Boas,'' tulis pernyataan resmi Zenit Saint Peterseburg, seperti dikutip BBC.
Rencananya, Villas-Boas akan secara resmi diperkenalkan ke publik pada Kamis (20/3) waktu setempat. Kontrak mantan pelatih FC Porto itu akan dimulai pada Maret 2014. ''Kontrak Villas-Boas akan valid hingga dua musim mendatang,'' lanjut pernyataan resmi tim berjuluk Zenitchiki tersebut.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, Hulk dan kawan-kawan masih bakal melakoni laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions, kontra Borussia Dortmund, Rabu (19/3) dini hari WIB, di bawah asuhan pelatih sementara, Sergey Semak. Di leg pertama, Zenit menyerah 2-4 dari finalis Liga Champions musim lalu tersebut.
Di Zenit, Villas-Boas akan menggantikan Spalleti. Pelatih asal Italia itu terpaksa meletakan jabatannya pada awal pekan lalu usai dianggap gagal membawa Zenit tampil apik di kancah Liga Champions pada musim ini. Zenit hanya mampu mengemas satu kemenangan di sepanjang perjalanan mereka di panggung Liga Champions.
Selain itu, sejak libur musim dingin Eropa silam, Zenit hanya mampu mengemas satu kemenangan dari 11 laga terakhir mereka di semua kompetisi. Alhasil, posisi Zenit turun ke peringkat kedua klasemen sementara Liga Rusia.
Villas-Boas pun diharapkan mampu memperbaiki performa juara Liga Rusia pada 2003 tersebut di sisa musim ini. Sebelumnya, Villas Boas dianggap gagal membawa Spurs tampil bagus impresif pada musim ini, meski telah didukung dengan pembelian sejumlah pemain bintang pada awal musim ini. Kekalahan 0-6 di kandang Manchester City dan dibekap 0-5 Liverpool di Stadion White Hart Lane berujung berakhirnya kiprah Villas-Boas di the Lilywhites.
Spurs dan Villlas-Boas sepakat untuk mengakhiri kerjasamanya pada Desember 2013. Padahal, pelatih yang didatangkan Spurs pada 2012 itu mencatatkan presentase kemenangan tertinggi diantara mantan pelatih Spurs sejak 1899.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
