REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Hubungan duo Belanda, striker Robin van Persie dan pelatih Louis Van Gaal, dikabarkan mengalami keretakan. Situasi ini dipastikan akan semakin memperpuruk kondisi Manchester United yang hanya mampu meraih dua angka dari tiga laga Liga Primer Inggris awal musim ini.
Harian The London Evening Standard menyebutkan keretakan hubungan keduanya sebenarnya sudah mulai muncul saat perhelatan Piala Dunia 2014 Brasil. Van Gaal saat itu masih menjadi pelatih timnas Belanda dan Van Persie menjadi pemain kuncinya.
Van Persie (31) mencetak gol spektakuler 'Flying Dutchman' saat Belanda menggilas juara bertahan Spanyol di laga pembuka grup. Namun, setelah itu, Van Persie kecewa karena selalu dibangkucadangkan dalam perjalanan Belanda menuju semifinal.
Keretakan hubungan Van Persie dan Van Gaal semakin jelas terlihat ketika Manchester United secara mengejutkan mendatangkan striker Radamel Falcao dari AS Monaco di detik-detik terakhir penutupan jendela transfer musim panas pada 1 September lalu.
''Kesepakatan tersebut meninggalkan pertanyaan di mana Van Persie akan ditempatkan dalam tim Manchester United,'' sebut laporan The London Evening Standard. ''Apakah Van Gaal bisa mengakomodasi sang striker Belanda itu, kapten Wayne Rooney dan Falcao secara sekaligus.''
MU beralasan mendatangkan Falcao karena kondisi Van Persie yang masih belum pulih dan rentan cedera. Namun, Van Persie membantah keras bahwa dirinya tidak fit.