Sabtu 13 Dec 2014 15:00 WIB

Pemain Sriwijaya FC Lolos Tes Kesehatan

Rep: Maspril Aries/ Red: M Akbar
Pemainb Sriwijaya FC melakukan selebrasi usai membobol gawang Arema Malang.
Foto: Antara
Pemainb Sriwijaya FC melakukan selebrasi usai membobol gawang Arema Malang.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Manajemen Sriwijaya FC memberlakukan ketentuan seluruh pemain Sriwijaya FC yang akan berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 harus lolos dari medical chek up (MCU) atau tes kesehatan. Satu hari sebelum penandatangan kontrak 1 Desember 2014, para pemain melakukan test kesehatan di Rumah Sakit Moehammad Hoesin (RSMH) Palembang.

Hasil dari MCU para pemain tersebut telah disampaikan pihak rumah sakit kepada manajemen Sriwijaya FC. “Berdasarkan laporan dari tim dokter, semua pemain yang menjalani MCU memiliki kondisi bugas dan tidak ada satu pemain pun yang mengalami cedera atau cedra parah,” kata Achmad Haris Sekretaris tim Sriwijaya FC, Sabtu (13/12).

Menurut Haris dengan telah keluarnya hasil MCU dari RSMH maka kontrak para pemain yang sudah ditandatangani pada 1 Desember 2014 lalu resmi berjalan. “Tidak ada pemain yang dibatalkan kontraknya karena alasan kesehatan atau hasil MCU, karena dalam klausul kontrak ada pasal, jika berdasarkan hasil MCU pemain tersebut cedera atau kesehatannya bermasalah maka otomoatis kontrak dibatalkan,” ujarnya.

Dengan keluarnya hasil MCU, maka para pemain yang tengah menjalani pemusatan latihan atau training centre tertutup di Tanjung Enim sudah siap tempur. “Para pemain sekarang sudah siap mengarungi kompetisi ISL 2015,” kata mantan Sekretaris tim Sriwijaya FC U-21.

Achmad Haris menjelaskan, salah satu pemain anyar Sriwijaya FC Fathul Rahman termasuk pemain yang lolos dari MCU. Pemain yang telah berusia 30 tahun merupakan pemain dengan kondisi paling fit dibandingkan pemain lain berdasarkan hasil MCU mencakup pemeriksaan  organ dalam, seperti jantung, darah, urine, fungsi lever, hingga ginjal.

Kepada pemain juga dilakukan tes Magnetic Resonance Imaging (MRI) atau teknik pengambilan gambar potongan melintang dalam tubuh guna menganalisis kondisi kesehatan melalui gambar mengidentifikasi patah tulang dan kerusakan sendi, keadaan otot, ligamen dan jaringan sekitar lutut, sehingga bisa diketahui jika ada riwayat cedera.

Selain MCU, saat latihan awal, para pemain juga melakukan tes Vo2 Max (volume maksimal oksigen). Hasilnya, Fathul Rahman mencapai hasil sangat memuaskan, pemain asal Makassar tersebut memiliki nilai Vo2 Max tertinggi yakni 55,7. Pemain dengan Vo2 Max terendah adalah Anak Agung Ngurah Wahyu Trisnajaya yaitu 43,6.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement