Selasa 07 Apr 2015 20:48 WIB

Jelang Divisi Utama, Porsi Latihan PSMS Kian Digenjot

Red: M Akbar
Sejumlah pemain PSMS Medan melakukan joging saat latihan di Stadion Kebun Bunga Medan, Sumut, Jumat (28/2).
Foto: Antara
Sejumlah pemain PSMS Medan melakukan joging saat latihan di Stadion Kebun Bunga Medan, Sumut, Jumat (28/2).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Tim pelatih meningkatkan porsi latihan para pemain PSMS Medan menjadi tiga kali sehari seiring semakin dekatnya kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia pada 26 April 2015.

"Untuk meningkatkan stamina, teknik, strategi, kekompakan tim, latihan kita ditingkatkan. Biasanya latihan, hanya pagi atau sore saja. Namun, memasuki pemusatan latihan pemain diberikan materi yang lebih baik lagi dengan peningkatan latihan sebanyak tiga kali dalam sehari," kata Pelatih PSMS Edy Syahputra di Medan, Selasa (7/4).

Mantan pemain PSMS era 80-an ini menjelaskan, pada pagi hari para pemain harus sudah bangun jam 05.00 WIB, bagi pemain yang muslim untuk melaksanakan sholat Subuh, selanjutnya pukul 06.00 WIB hingga jam 07.00 WIB pemain diberi materi latihan lari dengan maksud untuk menjaga stamina dan fisik pemain.

Selanjutnya, setengah jam pemain diberi kesempatan untuk istirahat sejenak. Mulai pukul 07.30 WIB hingga 10.00 WIB pemain dberi materi latihan taktik dan strategi. Latihan dilanjutkan 16.00 WIB hingga 18.00 WIB dengan materi kekompakan tim, teknik tendangan bebas dan lainnya.

Ia menuturkan, karena latihan selama pemusatan latihan semakin ditingkatkan sehingga para pemain harus disiplin dengan waktu maupun saat mengikuti latihan. Porsi ditingkatkan latihan agar tim kesayangan kota Medan benar-benar siap untuk mengarungi kompetisi kasta kedua liga Indonesia yang sudah diambang pintu.

Lebih lanjut ia mengatakan peningkatan porsi latihan, agar kondisi fisik pemain semakin membaik dari hari-ke hari dengan tujuan untuk menyeimbangkan dengan kondisi pemain yang dari latihan ke latihan semakin meningkat.

"Dari bobot latihan yang diberikan tim pelatih, tidak lepas untuk mengoreksi kekurangan tim. Penambahan latihan disesuaikan dengan kebutuhan tim, baik itu dari fisik maupun teknik," katanya.

Peningkatan latihan ini, tambah Edy, untuk semakin meningkatkan kualitas pemain hingga sampai hari pertandingan nanti para pemain dapat tampil maksimal.

Adanya peningkatan latihan ini kekompakan dan bergiat latihan membuat tim Ayam Kinantan semakin kuat dan maksimal tampil dalam pertandingan. Naluri dan mental juara harus ditanamkan sehingg tim mampu untuk bicara dan menuai prestasi sesuai dengan impian masyarakat Medan.

Saat ditanya tentang kualitas pemain yang sedang menjalani pemusatan latihan, i amengaku kualitas pemain saat ini masih terdapat kekurangan di beberapa lini.

"Jika ingin prestasi ke ISL, tim pelatih butuh beberapa pemain berkualitas untuk bergabung dengan skuad PSMS," katanya.

sumber : antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement