REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Sriwijaya FC yang tergabung dalam grup X pada Piala Gubernur Kaltim (PKG) 2016, Kamis (10/3) malam akan menjalani pertandingan babak semifinal dengan format trofeo di stadion Segiri, Samarinda yang juga kandang sang lawan Pusamania Borneo FC (PBFC).
Media Officer Sriwijaya FC Haryanto menjelaskan mengatakan pada semifinal dengan format trofeo Sriwijaya FC akan bermain pertama dan kedua dalam waktu 90 menit menghadapi dua tim. Untuk 45 menit pertama, kata dia, pihaknya akan menghadapi PBFC kemudian dilanjutkan pada 45 kedua melawan Surabaya United yang lebih segar kondisinya.
Menurut Haryanto, walau ada dalam posisi yang kurang ideal di babak semifinal dengan format terofeo, pelatih dan pemain sudah bertekad meraih satu tiket ke final untuk menghadapi Madura United yang sudah lebih dulu lolos.
''Karena pada format trofeo ada ketentuan adu penalti untuk menentukan tim pemenang jika skor pada 45 menit pertandingan berakhir imbang maka kami sudah mempersiapkan pemain yang akan menjadi algojo pada babak adu pinalti tersebut,'' kata Haryanto.
Pada babak semifinal PKG 2016 tersebut tim berjuluk Laskar Wong Kito tidak akan diperkuat tiga pemain intinya, yaitu Firman Utina dan Supardi yang cedera, dan Thierry Gauthessi karena akumulasi kartu kuning harus absen satu pertandingan. ''Pada pertandingan 45 menit kedua melawan Surabaya United Thierry sudah bisa dimainkan,'' ujar Haryanto.
Untuk bisa melangkah ke final, asisten pelatih Hartono Ruslan menjelaskan, Sriwijaya FC akan memporsir kemenangan pada dua laga tersebut. ''Menghadapi pertandingan dengan format trofeo ini kami harus pintar-pintar menyiapkan line up, jadi kemungkinan rotasi pasti ada. Kita datang ke sini membawa 24 pemain yang siap diturunkan, dan kualitasnya tidak jauh berbeda,'' katanya.