REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Pusamania Borneo FC berhasil mengalahkan Sriwijaya FC pada babak semifinal turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur 2016 yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (10/3), melalui drama adu penalti dengan skor 5-3 (1-1).
Pada pertandingan yang menggunakan sistem trofeo itu, kedua tim bermain imbang 1-1 hingga 45 menit waktu berakhir.
Sriwijaya FC membuka keunggulan melalui Alberto Gonzalves pada menit ke-5, sedangkan tuan rumah PBFC baru bisa menyamakan skor pada menit ke-33 melalui tendangan bebas Sultan Samma.
Dalam drama adu penalti, penjaga PBFC Yoo Jae Hoon menjadi aktor utama kesuksesan tim berjuluk "Pesut Etam" meraih kemenangan.
Kiper asal Korea Selatan itu berhasil menggagalkan dua tendangan pemain Sriwijaya FC yakni Ahmad Juprianto dan Saiful Indra Cahya, meski dua rekannya Alberto Gonzalves dan Bayu Gatra bisa mengeksekusi penalti dengan sempurna.
Sebaliknya di tim PBFC, empat eksekutor tendangan penalti yakni Edilson Tavares, Ricardo Salampessy, Gavin Kwan, dan Tarik Boschetti bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. Satu-satunya tendangan yang gagal dilakukan oleh Sultan Samma, ketika eksekusinya bisa terbaca oleh kiper Sriwijaya FC Dian Agus prasetyo.
Kemenangan melalui adu penalti itu membawa tim PBFC unggul sementara dalam perolehan angka tim semifinal di Samarinda, yang dihuni oleh PBFC, Sriwijaya FC dan Surabaya United dengan nilai dua. Selanjutnya, PBFC akan melakoni pertandingan terakhir melawan Surabaya United, usai pertandingan kedua antara Sriwijaya FC melawan Surabaya united.
Sedangkan bagi Sriwijaya, meski kalah mereka masih meraih poin satu dan tetap punya peluang untuk meraih tiket ke babak fFina, tergantung hasil laga berikutnya.