REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK- Klub papan bawah ISC PS TNI berhasil menahan imbang Gresik United di Stadion Tridharma Petrokimia Gresik, Ahad (22/5) sore WIB. Keduanya bermain imbang tanpa gol selama 90 menit pertandingan.
Hasil tersebut tak mengubah posisi keduanya di tabel klasemen Indonesia Soccer Championship (ISC) sementara pekan ini. Tambahan satu angka membuat Gresik tetap di peringkat 13 dengan empat angka. Sementara PS TNI di peringkat 17 dengan koleksi satu poin saja.
Pertandingan ini sendiri sempat mengalami penundaan kurang lebih selama 20 menit. Karena pendukung tuan rumah membuat kerusuhan. Puluhan penonton sempat masuk ke dekat lapangan. Setelah panpel stadion mengamankan suporter barulah laga antara Laskar Jaka Samudera dan PS TNI ini bisa dimulai.
Selama babak pertama tak banyak peluang yang bisa diciptakan kedua tim. Tuan rumah memiliki peluang emas di pertengahan babak pertama. Bek tim tamu Wanda Syahputra membuat blunder. Ia salah memberikan umpan kepada kiper Dika Bhayangkara. Bola yang tak terselamatkan tersebut ternyata hanya mengalir di sisi kiri gawang TNI.
Walau tanpa gol, tuan rumah terlihat lebih dominan. Satu lagi percobaan yang nyaris berbuah gol adalah sepakan spekulasi dari pemain asal Korea Selatan In-Kyun Oh. Tapi tendangan gelandang Gresik itu hanya melambung di atas mistar.
Memulai babak kedua, kedua tim sama-sama tampil menyerang. Tuan rumah lagi-lagi memiliki peluang di melalui sepakan bebas yang dieksekusi striker asal Brasil Eduardo Makiel di menit 50. Tapi tendangan bebas dari bibir kotak penalti itu ternyata tak menemui sasaran. Bola hanya terbang jauh menuju tribun di belakang gawang.
Salah satu peluang terbaik PS TNI lahir dari kaki gelandang 21 tahun Iman Faturrahman. Sayang sepakannya meleset tipis di sisi kana gawang Gresik yang dijaga M Firmansyah. Hinga wasit meniupkan peluit panjang, skor kaca mata tetap tidak berubah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
