Kamis 29 Sep 2016 23:37 WIB

Agen Pemain Ungkap Modus Suap Sepak Bola Inggris

Rep: Agus Raharjo/ Red: Israr Itah
Liga Primer Inggris
Foto: independent.co.uk
Liga Primer Inggris

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Sepak bola Inggris sedang diguncang dugaan suap oleh beberapa pelatih dan mantan pelatih di Liga Primer Inggris. Tiga agen pemain sepak bola secara blak-blakan memberikan keterangan pada reporter Daily Telegraph yang sedang menyamar.

Dilansir dari Daily Mail, mereka menceritakan modus-modus yang digunakan pelatih dan mantan pelatih untuk meminta uang suap itu.

Modus pertama dilakukan seorang mantan pelatih Liga Primer Inggris. Agen Pino Pagliara mengungkapkan sang pelatih menyukai uang suapnya diterima dimasukkan dalam rekening di Bank Swiss.

“Berapa, Pino? Itu akan menjadi rekening Bank Swiss yang sama?” ungkap Pino menirukan perkataan mantan pelatih Liga Primer Inggris.

Modus kedua dilakukan oleh mantan pelatih Liga Primer Inggris juga. Pria ini disebut sebagai mantan pelatih yang ‘lebih putih dari putih’. Dia mengambil sekitar 50 ribu pound untuk pembelian pemain tertentu.

Modus lain dilakukan oleh mantan pelatih Liga Primer Inggris ketiga. Kali ini, ia dipecat karena tertangkap bermain-main dengan urusan keuangan dan meminta uang suapnya diserahkan secara tunai dalam kantong plastik.

Mantan pelatih klub Liga Primer Inggris lainnya menjalankan modus dengan cara memberikan kode atas pembelian pemain yang dilakukannya dengan istilah ‘uang kopi’.

“Ya, saya menginginkan pemainnya. Apakah ada ‘uang kopi’ (kode untuk suap) untukku, Pino?” ujar Pino menirukan lagi modus pelatih keempat.

Modus kelima dilakukan oleh mantan pelatih klub elit Liga Primer Inggris. Dia meminta agen asal Italia itu menempatkan sejumlah uang untuknya di rekening Bank Swiss.

Modus lain dilakukan pelatih klub Liga Primer Inggris yang secara terbuka meminta uang tambahan untuk penawaran pemain karena mengaku tidak dibayar cukup oleh klubnya. Pino juga menyebut modus ketujuh dilakukan mantan pelatih Liga Primer Inggris yang namanya tidak mau disebutkan meminta imbalan yang dimasukan dalam gaji membeli pemain dari agen tertentu.

Lalu pengakuan dari agen Dax Price yang mengatakan modus pelatih klub Liga Primer Inggris yang tidak disebutkan namanya. Caranya, menghentikan penawaran untuk sang pemain dengan berkata dia akan mendapatkan 2.000 pound per pekan selama selama dia sudah mendapatkan bayaran setengahnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement