REPUBLIKA.CO.ID, YOKOHAMA –- Gelandang serang Real Madrid, Luka Modric tidak senang dengan penggunaan Video Asisten Replay (VAR). Penggunaan VAR membuat keraguan dengan gol yang berhasil dicetak Cristiano Ronaldo.

Luka Modric mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap penggunaan inovasi VAR tersebut saat bertanding melawan Club America pada Piala Dunia Antarklub 2016.

“Bantuan video merupakan inovasi baru yang saya tidak suka, harus jujur,” kata Modric seperti dikutip dari Marca, Jumat (16/12). Dia menyatakan penggunaan video tersebut justru menciptakan banyak kebingungan dan tidak seperti layaknya  sepak bola bagi dirinya.

Akibat hal tersebut, Modric menuturkan akan ada pertemuan dengan dengan wasit pada hari lain untuk mendiskusikan video siaran ulang tersebut. Hanya saja, dia tidak ingin banyak mendengarkan karena Modric tidak berharap melanjutkannya.

Sementara terkait permainan Madrid, Modric mengakui permainan timnya pada 25 menit pertama sedikit longgar. Namun kembali normal setelah beberapa waktu selanjutnya.

“Setelahnya, kami bermain baik, menciptakan peluang dan mencetak dua gol. Yang paling penting adalah bahwa kami menang dan kami berada di final,” jelas Modric.

Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo berhasil mencetak gol untuk kemenangan Real Madrid 2-0 atas Club America. Gol Ronaldo tak sepenuhnya bersih karena adanya kebingungan atas keputusan wasit yang mengecek ulang ke video rekaman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika