Rabu 18 Oct 2017 10:08 WIB

Ditekuk Spartak 1-5, Pelatih Sevilla Soroti Lini Belakangnya

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Endro Yuwanto
Eduardo Berizzo
Foto: AP Photo/Lalo R. Villar
Eduardo Berizzo

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pelatih Sevilla Eduardo Berizzo menyayangkan hasil laga timnya ketika dibantai 1-5 oleh tuan rumah Spartak Moskow pada pertandingan ketiga penyisihan Liga Champions Grup E, Rabu (18/10) dini hari WIB.

Berizzo mengatakan, sektor pertahanan jadi titik yang paling banyak membuat kesalahan sehingga timnya dibantai.

Di sisi lain, Berizzo juga menilai penampilan tuan rumah sangat efektif. Hal itu membuat semua kesalahan yang dibuat timnya harus dibayar mahal karena Spartak bisa memanfaatkannya.

"Spartak sangat efektif. Mereka menghukum kami. Seharusnya kami bisa mengurangi kesalahan sendiri di laga seperti ini," kata Berizzo dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu.

Berizzo mengatakan, timnya masih bisa mengimbangi tuan rumah pada babak pertama dengan berbagi skor 1-1. Namun menurut pelatih asal Argentina ini, gol kedua yang dibuat Spartak membuat kendali pertandingan jadi milik tuan rumah sepenuhnya.

"Kami membuat kekacauan pada gol kedua dan terus menerus kebobolan. Kami tak bisa lagi menemukan momentum kebangkitan," kata Berizzo.

Pelatih 47 tahun ini pun meminta pasukannya untuk segera bangkit dan bersiap membayar kesalahan pada laga selanjutnya. Awal November 2017 nanti, giliran Sevilla yang akan menjamu Spartak.

"Kami akan membalas kekalahan ini. Sepak bola terkadang soal balas dendam, kami harus membayar kesalahan di sini," kata Berizzo.

Kekalahan ini membuat Sevilla turun ke peringkat ketiga klasemen Grup E dengan tiga angka dari tiga laga. Tim La Liga Spanyol ini tertinggal dua angka dari pemimpin klasemen, Liverpool.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement