REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda putra Indonesia Markis Kido/Hendra Gunawan lolos ke babak pertama Indonesia Masters 2018 setelah mengalahkan pemain muda Lukhi Apri Nugroho/Tedi Supriadi. Markis/Hendra dipaksa bermain tiga gim oleh Lukhi/Tedi dengan skor akhir 21-15, 18-21, dan 21-14.
Pada babak pertama, Markis/Hendra akan berhadapan dengan Lu Kai/Zheng Siwei asal Cina. Markis mengatakan akan berhati-hati menghadapi Lu Kai/Zheng Siwei karena pernah kalah dari pasangan ini dua tahun yang lalu di Istora Senayan.
"Usahain aja, dua tahun yang lalu saya ketemu dia di sini, kalah juga," kata Markis di Istora Senayan, Selasa (23/1).
Markis mengatakan, di Indonesia Masters tahun ini ia tidak menargetkan apa pun. Markis pernah meraih gelar juara di Indonesia Masters 2014 lalu saat berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon. "Saya sama Hendra main yang terbaik aja gak ada target apa-apa," katanya.
Markis juga menyatakan kepuasannya dengan renovasi Istora Senayan. Peraih medali emas di Olimpiade Beijing 2008 tersebut mengatakan, membaiknya kondisi Istora membuat para pemain juga lebih bersemangat. "Tidak kalah di luar negeri ikut senang juga jadi mainnya tambah semangat," kata pemain berusia 33 tahun itu.
Markis berharap penonton dan penggemar olah raga bulu tangkis Indonesia dapat menjaga kondisi Istora. Ia mengatakan, meski direnovasi tapi atmosfer Istora yang lama masih terasa. "Masih kebayang yang dulu juga sih nggak berubah banyak masih Istora dulu juga," jelasnya.