REPUBLIKA.CO.ID, MONAKO -- Pemain senior AS Monaco Andrea Raggi ikut mengecam aksi tak sportif yang ditunjukkan mega bintang Paris Saint-Germain (PSG) Neymar pada laga kontra Rennes Rabu (31/1) lalu. Raggi mengatakan, aksi Neymar yang pura-pura hendak menolong pemain Rennes, Hamari Traore pada laga di Stadion Roazhon Park tersebut sangatlah memalukan.

Dalam peristiwa tersebut, Traore yang sedang terduduk di lapangan karena kesakitan didekati oleh Neymar. Pemain termahal di dunia tersebut lalu menyodorkan tangannya seolah ingin membantu Traore. Namun, ketika Traore hendak menggapai tangan Neymar, mantan pemain Barcelona ini justru berlalu sembari menertawakan.

"Saya sudah melihat tayangannya. Aksi Neymar benar-benar tak terpuji. Seorang pemenang seperti dia seharusnya bisa menunjukkan rasa hormat kepada sesama pesepak bola," kata Raggi dikutip dari ESPN, Jumat (3/2).

Pemain 33 tahun ini pun berharap perilaku Neymar tidak ditiru oleh pesepak bola lainnya. Secara khusus, Raggi berharap agar Neymar sadar untuk tidak mengulangi perbuatan serupa. "Bagi saya, itu merupakan perilaku buruk. Para pesepak bola tak perlu mencontohnya," kata Raggi.

Akibat perilaku Neymar pada laga semifinal Piala Liga Prancis itu, keributan sempat terjadi. Para pemain Rennes menyerbu Neymar karena dianggap melecehkan rekan setim mereka.

Namun, wasit tak bertindak apapun atas sikap Neymar tersebut. Melihat hal ini, para pemain Rennes semakin berang dan menganggap sikap tak sportif pemain berusia 25 tahun itu seharusnya diganjar hukuman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika