Kamis 26 Apr 2018 05:58 WIB

Tinggalkan Arsenal Bukan Sepenuhnya Keputusan Wenger

Saat ini Wenger hanya fokus pada laga tersisa bersama skuat Meriam London.

Rep: Santi Sopia/ Red: Endro Yuwanto
Arsene Wenger
Foto: EPA-EFE/GEOFF CADDICK
Arsene Wenger

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal Arsene Wenger megeluarkan pernyataan ambigu terkait keputusannya meninggalkan Arsenal akhir musim ini. Pelatih berusia 68 tahun itu mengungkapkan, keputusan itu sejatinya tidak sepenuhnya berdasarkan keinginannya, melainkan ada peran pihak lain.

"Waktunya tidak benar-benar keputusan saya. Untuk sisanya, saya sudah membicarakannya," kata Wenger dilansir Sky Sports, Rabu (25/4).

Namun, Wenger menambahkan tidak ada yang aneh dengan pengumuman soal akhir jabatannya di Emirates Stadium. Saat ini ia juga hanya fokus pada pertandingan tersisa bersama skuat Meriam London. "Karena saya melakukan pekerjaan saya, saya menjaga rutinitas dan saya fokus pada apa yang harus saya lakukan," jelasnya.

Selain itu, rupanya Wenger juga terluka karena kurangnya kebersamaan penggemar Arsenal. Gagal membawa Arsenal setidaknya finis empat besar Liga Primer Inggris juga telah membuat pelatih berjuluk the Professor itu mendapat sorotan tajam dari para penggemar.

"Anda akan merasa kasihan pada saya ketika saya tidak bekerja. Tapi, saat ini saya bekerja seperti sebelumnya. Anda tidak pernah yakin melakukan hal yang benar tetapi hidup itu menarik karena Anda harus menghadapi situasi yang berbeda," jelasnya.

Wenger memiliki enam pertandingan tersisa di Arsenal, dimulai Jumat (27/4) dini hari WIB untuk leg pertama semifinal Liga Europa melawan Atletico Madrid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement