Selasa 26 Jun 2018 09:13 WIB

Jonas Folger Kembali Jajal Motor Balap

Folger yang didiagnosis penyakit Sindrom Gilbert ini tampak bersemangat.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Israr Itah
Jonas Folger
Foto: EPA
Jonas Folger

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan pembalap Tech-3 Yamaha, Jonas Folger, tak pernah lagi membalap sejak MotoGP Aragon 2017 karena alasan kesehatan. Namun, pekan lalu, secara mengejutkan ia kembali ke lintasan menguji motor Kalex di Aragon.

Pembap 24 tahun itu menempati posisi kedua dengan motor Tech-3 di balapan GP Sachsenring 2017, tepat di belakang Marc Marquez. Folger yang didiagnosis penyakit Sindrom Gilbert ini tampak bersemangat saat menguji motor Kalex bermesin Triumph untuk digunakan tim ini pada 2019.

"Pertama sekali terima kasih banyak untuk Alex dan Klaus, serta seluruh karyawan Kalex. Mereka memberi saya kesempatan ini dan banyak membantu selama dua hari terakhir. Dukungan dari semuanya begitu luar biasa. Setelah absen lama di balapan, ini adalah cambuk besar bagi saya untuk kembali ke mesin balap sungguhan," kata Folger, dilansir dari Speedweek, Selasa (26/6).

Folger yang juga saingan rekan setimnya, Johann Zarco saat memperebutkan pembalap pendatang baru terbaik 2017 ini mengatakan penting baginya untuk mengetahui kondisi terbarunya saat ini. Dia langsung merasa nyaman dengan motor yang dikendarainya.

Selain Folger, Kalex juga meminta Jesko Raffin dan Alex Marquez untuk menguji motor yang sama. Tugas mereka adalah memberi tahu informasi sebanyak mungkin tentang spesifikasi motor saat dijodohkan dengan sistem elektronik Magneti-Merelli.

Pada 2019, setelah sembilan tahun dengan mesin Honda CBR600RR, Triumph 765 cc yang merupakan mesin tiga silinder baru pertama kalinya digunakan untuk kelas Moto2. Ketiga pembalap yang menguji coba versi ini memberi masukan dan pernyataan hampir mirip yang mana ini sangat positif untuk Kalex. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement