REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bintang bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei mundur dari Malaysia Terbuka yang diadakan bulan depan, walaupun sudah dinyatakan sehat bugar setelah menderita kanker. Keputusan ini membuat impiannya berlaga pada Olimpiade Tokyo 2020 dalam bahaya.
Lee disarankan tim dokter untuk menghindari stres demi memulihkan tubuhnya, kata Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dalam pernyataan seperti dikutip AFP, setelah pemain berusia 36 tahun itu pergi ke Taiwan untuk pemeriksaan pascatindakan. "Demi mencegah badannya berada di bawah stres yang tidak perlu, Chong Wei disarankan untuk menarik diri dari Malaysia Terbuka mendatang," kata BAM.
"Kami juga mendesak semua orang untuk memberi dia ruang dan waktu yang diperlukan untuk pemulihannya," ujar BAM.
Peraih medali perak Olimpiade tiga kali absen sejak Juli tahun lalu setelah didiagnosis menderita kanker hidung stadium awal. Mantan pebulutangkis nomor satu dunia itu menjalani program tindakan yang ketat di Taiwan tetapi enggan pensiun dengan sebaliknya melanjutkan berlatih pada Januari.
Lee awalnya ingin turun pada All England Terbuka belum lama bulan ini namun menangguhkan keaktifan kembalinya itu untuk Malaysia Terbuka April nanti di mana dia menjadi juara bertahan dan sudah 12 kali menjuarai turnamen ini. Lee, peraih medali perak pada tiga Olimpiade terakhir, turun peringkat sampai ke-41 dunia karena sakitnya itu.
Lee berada di bawah dua pebulutangkis Malaysia lainnya. Dia perlu menaikkan peringkat agar bisa mewujudkan ambisi meraih medali emas karena masing-masing negara kini boleh mengirimkan dua pemain tunggal ke Olimpiade.