Jumat 06 Sep 2019 11:57 WIB

Seorang Suporter Malaysia Alami Patah Tulang pada Lengannya

Timnas Indonesia kalah 2-3 dari Malaysia di laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2022

Seorang suporter Indonesia (kanan) berusaha menyerang suporter Malaysia saat pertandingan timnas Indonesia melawan timnas Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019).
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Seorang suporter Indonesia (kanan) berusaha menyerang suporter Malaysia saat pertandingan timnas Indonesia melawan timnas Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Dua suporter Malaysia dikabarkan mengalami cedera akibat insiden ricuh suporter saat timnas Indonesia menjamu Malaysia di laga pembuka Grup G putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Laga yang berakhir 3-2 bagi kemenangan Malaysia itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9) malam WIB.

Dalam insiden ricuh tersebut, seorang suporter Malaysia mengalami patah tulang pada lengannya. ''Seorang suporter mengalami patah tulang diduga akibat terjatuh karena mencoba menyelamatkan diri dari kericuhan suporter tuan rumah,'' kata laporan media Malaysia, Berita Harian, Jumat (6/9).

Sumber menyebut korban bernama Izhar Atan. Dia sekarang sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Jakarta.

• Ricuh di SUGBK, Malaysia akan Mengadu ke FIFA

Sementara itu, satu suporter Malaysia lainnya mengalami cidera di bagian kepala dan belakang badan. ''Dia diduga terkena benda lemparan pendukung Indonesia. Namun demikian, dia mengatakan hanya mengalami luka luar,'' sebut laporan Berita Harian dalam situsnya Bharian.com.

Sementara itu, ratusan suporter Malaysia baru dipersilakan keluar dari Stadion GBK pada pukul 00.45 dini hari WIB. Mereka baru diperbolehkan keluar ketika kondisi sudah kondusif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement